Sebenarnya, kami sudah lama dan seringkali memperingatkan umat bahwa produk KFC itu faktanya memang haram.
Maka, dengan membiarkan atau mendiamkan dan tidak membagikan informasi berharga ini, sama halnya anda telah memberi makan keluarga Anda makanan haram.
Kirim seperti yang diterima.
https://www.courthousenews.com/kfc-franchisee-loses-fight-to-market-chicken-as-muslim-friendly/,“ tulis narasi tersebut.
Berikut adalah penjelasan fakta sebenarnya seperti yang dikutip Lingkarmadiun.pikiran-rakyat.com dari laman Turn Back Hoax.
Setelah melakukan pengecekan ke situs website yang disebutkan pada pesan tersebut, yaitu Courthouse News Service, tidak ada informasi valid yang mengonfirmasi bahwa bahan pembuatan burger ayam KFC mengandung babi sebagaimana tuduhan pesan berantai tersebut.
Informasi yang dimuat oleh Courthouse News Service pada tautan tersebut merupakan kasus pelanggaran perjanjian franchise KFC yang terjadi di Amerika Serikat, bukan di Indonesia.
Dalam artikel tersebut, seorang manajer franchise KFC yang beragama Islam melanggar larangan dari pihak KFC untuk menyematkan label halal dalam produk yang dijual tanpa persetujuan KFC.