LINGKAR MADIUN- Pemerintah sangat serius mengupayakan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) agar mampu bangkit dari krisis akibat pandemi Covid-19.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan pihaknya telah mengalokasikan anggaran untuk mendukung UMKM dan pembiayaan korporasi dari APBN 2021 senilai Rp 187,17 triliun.
Sedangkan sebelumnya,pada tahun 2020, APBN melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), telah menyalurkan anggaran sebesar Rp 173,17 triliun untuk mendukung UMKM dan korporasi.
Baca Juga: AC Milan VS Inter Milan, Kedua Tim Rebutkan Posisi Puncak
Selain pemberian bantuan dana PEN, pemerintah juga akan fokus dalam meningkatkan rasio kewirausahaan untuk menyerap lebih banyak tenaga kerja.Hal ini disampaikan langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki
“Peningkatan rasio kewirausahaan saat ini 3,47 persen menjadi 3,55 persen," ungkap Teten
Usaha membangkitkan UMKM juga dilakukan melalui kegiatan ekonomi kreatif, yakni memadukannya dengan pengembangan destinasi wisata seperti Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) yang diusung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Baca Juga: Fenomena Langit Akhir Bulan Februari 2021 Terjadi Bulan Purnama, Simak Ulasan Selengkapnya