LINGKAR MADIUN - Baru-baru ini terjadi pembatalan pernikahan yang dilakukan sepihak oleh calon mempelai pria di Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang.
Diketahui sang calon mempelai wanita sudah melakukan 90 persen persiapan pernikahan, hingga hari bahagia itu tiba, sang calon mempelai pria dan keluarga justru tidak hadir ke acara tersebut.
Padahal undangan sudah disebar hingga kediaman calon mempelai wanita pun sudah didekor dan pelaminan menanti mereka untuk bersanding.
Tangis pilu tak dapat dibendung oleh keluarga Dinda Hairullita (16), pasalnya mimpi membangun bahtera rumah tangga dengan sang kekasih pun kandas.
Baca Juga: Kenali Cikal Bakal Makanan Penyebab Autoimun dan Kanker, Begini Penjelasan dr Zaidul Akbar
Saat diminta keterangan, Dinda yang ditemani sang ibu hanya terdiam sembari menahan tangis.
Tak disangka, ternyata penyebab tidak hadirnya calon mempelai pria ke acara pernikahan hanya karena hal sepele.
"Sekitar satu minggu yang lalu si Haris atau Abi nge-chat Dinda, 'Gara-gara kau, untuk nikahi kau, motor aku digadai untuk biaya nikah, kau balikin duitku'," tutur sang ibu saat dikonfirmasi dikutip Lingkar Madiun dari Instagram @prabumulihngehits.
"Artinya dia kesal motornya digadai oleh orang tuanya gara-gara untuk biaya nikah," sambung sang ibu.
Baca Juga: Penglihatan Mata Kabur hingga Alami Kebutaan jika Sering Mengonsumsi 4 Makanan Ini, Apa Saja?
Haris yang merupakan calon suami dari Dinda tega membuat keluarga kekasihnya malu karena ulahnya, buntut dari batalnya pernikahan tersebut, seluruh keluarga Dinda pun geram.
Diketahui sebelumnya, ibu Haris sudah memberikan saran untuk menambah biaya nikah yakni menggadaikan motor, namun Haris menolak dengan alasan itu adalah motor kesayangannya.
"Memang sebelum dia antar mahar, ibu (Haris) bilang kalau mau menikah gadai motor saja, motor itu satu-satunya jalan," ucap ibu Dinda.
"Haris tidak mau karena itu motor kesayangannya. Mungkin dari situlah dia kesal sama Dinda," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Kasus Subang, Terbongkar Pelaku yang Mengeksekusi Tuti dan Amel Kenal dengan Yosef, Siapa Dia?
Dibalik sikap Haris yang tidak bertanggung jawab, hal itu didukung dengan usianya yang masih relatif sangat muda untuk menjadi kepala rumah tangga.
Wajar saja sang calon mempelai pria masih labil saat harus kehilangan barang kesayangannya.
"Dia baru tamat SMA 17 tahun, Dinda baru masuk 16 tahun," ujar ibu Dinda.
Disamping Dinda, sang ibu juga menerangkan awal mula Haris dan keluarga mengantarkan mahar ke kediamannya.
Baca Juga: 7 Zodiak Punya Karma Emas, Dapat Cuan Terbaik di Juni 2022, Usaha Mantap, Rezeki Berlipat-lipat
Akhirnya Haris mengetahui uang pernikahan tersebut adalah hasil dari gadai motor, kemudian ia pun rela melepas tanggung jawabnya untuk menikahi sang pujaan hati karena kecewa.
"Tanggal 8 Mei mereka datang sekitar pukul 4 antar mahar, kalau mas kawin belum. Sejak dari kejadian itu, si Haris tahu duit itu rupanya hasil dari gadai motor, dia langsung blok WA anak aku, tapi WA si Haris sudah di hapus (oleh Dinda)," tuturnya.
Lebih lanjut, akhirnya Dinda duduk sendirian di pelaminan. Sang ibu mengaku terpaksa menyarankan demikian pada sang anak demi menghormati para tamu undangan.
"Terpaksa (naik pelaminan) karena undangan sudah tersebar, istilahnya supaya menghormati tamu undangan," pungkasnya.***