Baca Juga: 3 Shio yang Akan Menemukan Cinta Sejatinya Bahkan Menikah di Tahun 2021, Simak Berikut Ini
Kamu bisa menyaksikan hujan meteor Geminid semalaman sampai Matahari terbit. Akan muncul 80-120 meteor per jam pada malam puncaknya.
Namun, intensitas ini hanya berlaku jika lokasi pengamatan kamu cerah dan bebas dari polusi cahaya.
Meteor-meteor tersebut akan muncul secara acak dari segala penjuru langit. Kamu tidak perlu menemukan rasi bintang Gemini untuk melihat hujan meteor ini.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Indonesia , 47 Kabupaten-Kota Masuk Zona Merah, Simak Daftarnya
Baca Juga: 3 Shio yang Akan Menemukan Cinta Sejatinya Bahkan Menikah di Tahun 2021, Simak Berikut Ini
Carilah lokasi pengamatan yang lapang dan bebas dari polusi cahaya, kemudian kamu cukup berbaring di kursi santai, pakai jaket agar tetap hangat dan amatilah indahnya langit semalaman.
Selain itu, kamu juga tidak memerlukan peralatan khusus untuk melihat hujan meteor Geminid. Simpan saja teleskop kamu.
Hal-hal yang paling kamu butuhkan untuk melihat hujan meteor Geminid adalah langit yang cerah, kesabaran, dan lokasi pengamatan yang tenang dan lapang bebas dari polusi cahaya yang berlebihan.
Baca Juga: Update Kasus Covid-19 Indonesia , 47 Kabupaten-Kota Masuk Zona Merah, Simak Daftarnya