LINGKAR MADIUN - Cleopatra dikenal sebagai Firaun wanita di masa Mesir Kuno, Cleopatra memimpin setelah kematian Alexander Agung selama periode Hellenistika. Ia dirumorkan tewas akrena bunuh diri dengan racun ular.
Cleopatra Lahir di Alexandria pada 69 SM yang menjadi anggota kerajaan Yunani Makedonia yang memimpin Mesir lebih dari 3 abad lamanya.
Cleopatra menguasai 7 bahasa dan sudah mewarisi takhta sejak berusia 18 tahun. Ia dinikahkan dengan saudara laki-lakinya, Ptolemeus XIII agar bisa memerintah bersama, meski Cleopatra enggan berbagi kekuasaan.
Baca Juga: Tampil Percaya Diri Di Tahun 2021, Terapkan 3 Pola Pikir Ini Untuk Atasi Insecure
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Sabtu, 2 Desember 2020: Elsa Akan Celakai Andin Yang Kritis Demi Nino
Kemudian Ptolemeus XIII menantang Cleopatra, namun laki-laki itu justru ditemukan tewas. Nasib serupa juga menimpa saudara laki-laki Cleopatra yang lain.
Cleopatra diduga terlibat dalam kasus pembunuhan yang melibatkan 2 dari 5 saudara kandungnya. Cleopatra mulai menarik perhatian kekaisaran Romawi. Cleopatra menjadi kekasih Julius Caesar dan memiliki seorang putra.
Namun, Caesar dibunuh pada 44 SM dan Cleopatra bersekutu dengan Mark Antony untuk memerintah Roma setelah kematian Caesar.
Baca Juga: Munculnya 5 Makhluk Ini Tanda Kiamat Semakin Mendekat