BTS Disebut Mirip COVID-19, Penyiar Radio Jerman Panen Hujatan dari ARMY, Begini Kisah Selengkapnya

LINGKAR MADIUN – Penyiar Radio Jerman Bayern 3, Matthias Matuschik, baru-baru ini membuat pernyataan kontroversial terkait BTS. Pernyataan itu sontak membuat ARMY, julukan untuk para penggemar BTS, geram dan menuntut permintaan maaf dari penyiar tersebut.

Pasalnya, Matuschik melontarkan sebuah lelucon dengan menyebut BTS sebagai virus seperti COVID-19 dan dia berharap vaksin untuk mereka akan segera tersedia.

Baca Juga: Sarankan BTS Tak Bentuk Boyband Baru, Penyiar Radio Ronan Keating Bikin Geram ARMY, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca Juga: BTS Buat Video Call ‘Life Goes On’, Siapkan Pesan Khusus untuk ARMY, Apa Saja Isi Pesannya? Simak di SIni

Matuschik kemudian berkata dalam bahasa Jerman, "Tidak ada yang menentang Korea Selatan. Anda tidak bisa mengatakan saya xenofobia hanya karena boy band dari Korea Selatan ... Saya memiliki mobil dari Korea Selatan ... Korea memang memimpin. Ya, Korea Selatan.”

Dia menambahkan, “Tapi, BTS sebenarnya telah membuat MTV Unplugged; untuk boy band, kata Unplugged sudah menjadi paradoks tersendiri."

Baca Juga: Emma Stone Sempat Malu saat Pertama Bertemu Angelina Jolie dan Brad Pitt, Simak Ceritanya di Sini

Baca Juga: Angelina Jolie Bongkar Isi Tas, Bisa Dijadikan Inspirasi, Nih! Simak Ulasan Lengkapnya Disini

Lalu, Matuschik menyebut kata kasar dan berkata, "Untuk ini, kalian (BTS) perlu pergi berlibur ke Korea Utara selama 20 tahun ke depan."