Anak Indigo Bongkar Penyebab Sulitnya Evakuasi KRI Naggala-402: Penguasa Laut Utara Bali Ingatkan Manusia

- 26 April 2021, 18:20 WIB
Anak Indigo Bongkar Penyebab Sulitnya Evakuasi KRI Naggala-402: Penguasa Laut Utara Bali Ingatkan Manusia
Anak Indigo Bongkar Penyebab Sulitnya Evakuasi KRI Naggala-402: Penguasa Laut Utara Bali Ingatkan Manusia /Pixabay

LINGKAR MADIUN – Kapal selam KRI Nanggala-402 resmi dinyatakan tenggelam dan mengugurkan 53 awak kapal. Insiden tersebut saat ini tengah menjadi pusat perhatian masyarakat seluruh dunia, diantaranya anak indigo bernama Ki Macan yang menerawang terkait tenggelamnya kapal selam KRI Nanggala-402.

Untuk lebih jelasnya, Ki Macan mengungkap hal tersebut dalam kanal Youtube Pintu Misteri. Menurutnya, saat ini kondisi laut utara selat Bali dikuasai oleh sosok tak kasat mata. Sosok tersebut diduga bernama Kanjeng Dewi Lanjar. Mengetahui hal tersebut, akhirnya Ki Macan melakukan negoisasi dengannya agar bisa membantu proses pencarian kapal selam tersebut.

Baca Juga: Menurut Para Ahli, Inilah Tips Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh pada Saat Menjalankan Puasa

Baca Juga: 'Ada Lambang Merah dan Biru', Mbak You Ramal Lagi Jatuhnya Pesawat di Tahun 2021: Ada Korban Jiwa

Dengan kartu tarotnya, Ki Macan melihat terdapat sebuah kegembiraan di selat Bali dan menyebut jika kapal selam KRI Nanggala-402 memasuki lingkaran segitiga bermuda. Segitiga bermuda disekitar laut utara selat Bali ternyata memiliki level ketiga atau paling rendah diantara segitiga bermuda lainnya yang ada di lautan.

Lingkaran bermuda di utara selat Bali adalah sebuah pusaran yang sangat besar dan memiliki permukaan yang tenang. Pusaran tersebut diduga mampu menelan apa saja yang memasukinya. Kapal selam KRI Nanggala-402 terlhit ikut tertelan puran dan ditenggelamkan di dasar laut yang paling dalam. Diketahui bahwa dasar dari pusaran tersebut sangat dalam sehingga cahaya matahari tidak mampu menembus.

Ki Macan selanjutnya mengambil kartu yang bergambar tsunami yang mengisyaratkan bahwa kapal selam tersebut sulit untuk dievakuasi. Penyebabnya yakni saat ini kapal selam KRI Nanggala-402 berada di dasar laut, dalam tempat tersebut tekanan air laut sangat besar sehingga proses evakuasi yang sulit.

Baca Juga: Kementerian Sosial Melakukan Kunjungan Silaturahmi Keluarga Korban KRI Nanggala 402 di Madiun

Baca Juga: Inilah 2 Amalan yang Dilakukan Pahalanya akan Mengalir Deras bagi Wanita Haid

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x