Network
LINGKAR MADIUN- Ketika bencana besar datang secara tiba-tiba semua orang pasti akan panik karena tidak adanya persiapan untuk menghadapinya. Begitu pun dengan akhir zaman, dimana akan banyak sekali kejadian besar yang membutuhkan persiapan yang matang.
Jangan sampai karena kurangnya ilmu, lantas kita menjadi orang yang tidak tahu harus berbuat apa ketika masa itu tiba. Beberapa abad lalu Rasulullah SAW sudah menjelaskan tentang akhir zaman dan beberapa bencana dahsyat yang akan menimpa umat di seluruh dunia, salah satunya adalah Dukhan.
Baca Juga: Gelar Upacara Hardiknas, Gubernur Puji Guru dan Orang Tua
Dukhon terjadi pada fase keempat, fase dimana umat Islam dipimpin oleh pemimpin yang diktator. Dukhon merupakan kabut asap yang gelap, tebal, tidak ada oksigen dan teramat panas sehingga mengakibatkan bumi gelap gulita selama 40 hari 40 malam.
Ternyata dukhon dan hujan meteor akan segera datang ketika tiga tanda-tandanya sudah terjadi. Adapun 3 tanda-tanda tersebut, diantaranya:
Baca Juga: Diperbincangkan di Media Sosial, Wali Kota Terima Kritik Logo Kota Madiun yang Baru
- Banyak Muncul Para Penyanyi Wanita
- Banyaknya Musik dan Alat-alat Musik
- Banyak Orang Meminum Khamr atau Minuman yang Memabukkan
Bagaimana dengan kondisi saat ini, bukankah ketiga tanda-tanda tersebut sudah mulai muncul di era sekarang? Amalan yang dianjurkan saat terjadi dukhon, terjadinya dukhon membuat kondisi manusia seperti yang dialami Nabi Yunus ketika berada dalam perut ikan paus, yaitu gelap, pengap, panas, tidak ada oksigen, tidak ada makanan dan minuman.
Baca Juga: Demo Hingga Masuk Lapangan Old Trafford, MU Vs Liverpool Ditunda
Oleh karena itu, Rasulullah SAW mengajarkan kita gaar saat hal tersebut datang, kita senantiasa berdzikir seperti dzikirnya Nabi Yunus yakni: La illah illa anta subhanaka innikuntu minadzholimin. Akibat dukhon, kulit manusia akan melepuh dan meleleh terutama orang kafir.
Namun, orang mukmin karena kekuatan iman di hati dan membaca doa dzikir tersebut, maka pengaruh dukhon hanya membuat mereka lemas sedikit seperti terserang flu.
Baca Juga: Evakuasi KRI Nanggala 402, China Ikut Bantu Kerahkan 3 Kapal Salvage
Inilah yang terjadi setelah bencana dukhon, setelah terjadinya dukhon tersebut, dunia mengalami perubahan iklim yang sangat dahsyat. Air susah didapatkan dan makanan juga langka sehingga manusia terancam mengalami kelaparan dan serangan penyakit merebak dimana-mana.
Bukan hanya itu saja, karena pada masa tersebut hampir semua teknologi lumpuh total akibat hantaman meteor. Manusia kembali hidup seperti di jaman batu, karena menggunakan semua alat tradisional untuk memenuhi kebutuhannya.
Baca Juga: Mulai Murkanya Alam Semesta, Seorang Indigo Ramal: Akan Banyak Gunung Meletus di Akhir Tahun 2021
Bisa dibayangkan, betapa menderitanya ketika hidup tanpa teknologi, tak ada listrik ataupun alat-alat canggih yang selama ini membantu kita. Bahkan, perusahaan-perusahaan besar, pabrik-pabrik dan rumah sakit juga berhenti beroperasi karena teknologi sudah tidak bisa berfungsi lagi.
Dan yang lebih mengerikan lagi adalah, bank-bank dan perusahaan yang menyimpan uang-uang kita tidak bisa lagi beroperasi karena teknologi tidak berfungsi sehingga kita tidak lagi bisa menarik uang simpanan kita.
Baca Juga: Mulai Murkanya Alam Semesta, Seorang Indigo Ramal: Akan Banyak Gunung Meletus di Akhir Tahun 2021
Rasulullah SAW berkata:
“Saking berat dan pahitnya kehidupan di masa itu, para muslimin yang imannya kuat ketika melewati makam ia berkata: ‘Betapa bahagaianya orang-orang yang beraa dalam tanah itu, kalaulah saya yang disana’.”
Pada masa yang sangat berat tersebut, fitnah dan berbagai musibah akan terus muncul secara bergantian hingga akhirnya fitnah terbesar akan dimunculkan yakni Dajjal.
Baca Juga: Demo Hingga Masuk Lapangan Old Trafford, MU Vs Liverpool Ditunda
Dajjal muncul membawa makanan yang berlimpah dan berbagai kesenangan dunia sehingga semua manusia akan menuhankannya. Bahkan, jauh-jauh hari Rasulullah SAW sudah mengingatkan ketika Dajjal keluar, mayoritas penduduk Bumi akan menuhankan Dajjal.
Bahkan umat Rasulullah SAW pun tak luput pula dari fitnah Dajjal. Kecuali orang-orang yang memang imannya sudah pekat, yang awalnya sebelum itu memang sudah berat dan banyak. Insya Allah orang-orang seperti itulah yang akan dilindungi dari Dajjal.
Wallahu a’lam bishawab.***
