Network
LINGKAR MADIUN - Seorang ahli metafisika yaitu Mbah Mijan kembali menerawang terkait kondisi politik Indonesia di masa depan.
Disampaikan melalui akun twitternya @mbah_mijan. Menurutnya dalam perjalanan sejarah yang panjang beberapa partai politik hingga kini menjadi kuat karena koalisi yang terbangun sudah lama.
Baca Juga: PLN Kembali Beri Diskon Listrik Juli-September 2021! Inilah 2 Golongan Pelanggan yang Bakal Menerima
Hal ini disebutkan bahwa partai politik yang dimaksudkan oleh Mbah Mijan diantaranya adalah Gerindra, PDIP, Golkar, Nasdem, PPP Hingga PAN.
“Mbah bocorin prediksi paling tak terpikirkan. Gerindra, PDI-P, Golkar, Nasdem, PPP, PAN, adalah koalisi paling kuat sepanjang sejarah politik Indonesia,” kata Mbah Mijan.
Disisi lain Mbah Mijan menyebutkan bahwa kondisi partai koalisi oposisi pemerintah yakni PKS dan Demokrat masih belum erat.
Baca Juga: Cara memilih Hewan Kurban yang Baik, Bagi yang ingin Berkurban
“Sedangkan oposisi hanya PKS dan Demokrat, itupun gak erat. 2022 or 2023 bisa jadi, rebusan UU Presiden 3 periode mateng,” sambung ahli metafisika itu.
Dia membahas mengenai proyek pemindahan Ibu Kota Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan.
Mbah Mijan mengatakan jika Presiden Joko Widodo bisa jadi Presiden pertama yang menempati istana baru.
Yaitu proyeksi Kalimantan sebagai Ibu Kota baru Indonesia adalah planning ciamik. Ibu Kota Negara dicanangkan resmi pindah 2024. Ini membuat beragam prediksi semakin liar
"Jokowi bisa jadi Presiden pertama yang akan menempati Istana baru sebagai apresiasi dari Elite Global,” ujar Mbah Mijan.
Ahli metafisika mengatakan jika koalisi terkuat saat ini membuat peluang Joko Widodo menjabat tiga periode semakin mudah.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 4 Juli Scorpio, Asmara Keajaiban Kehidupan Cinta Anda
“Ini adalah peluru Elite Global paling sakti. Jika tangan ghaib pengin Presiden 3 periode, sangat mudah dan terpampang nyata. Salam 2024!” ujar Mbah Mijan.
Mbah Mijan mengatakan jika situasi politik Indonesia saat ini turut berpengaruh terhadap berakhirnya pandemi Covid-19.
Baca Juga: Jangan Panik! 5 Ramuan Herbal Ini Bisa Mengobati Demam, Mulai Jinten - Jeruk Nipis
Dia mengungkapkan bahwa infrastruktur dan pandemi adalah proyek strategis sehingga Covid-19 baru bisa berakhir tahun 2030.
“Koalisi gembur yang ada bukan karena ulungnya Jokowi, tapi perut partai butuh amunisi. Infrastruktur dan pandemi adalah proyek strategis. Bisa jadi, pandemi baru berakhir di tahun 2030,” tutur Mbah Mijan.***
