LINGKAR MADIUN- Seperti kita ketahui, di tata surya kita masih cukup banyak asteroid yang berseliweran mengitari Matahari. Adakalanya asteroid-asteroid tersebut dapat membahayakan Bumi.
Pasalnya, Lembaga Anatariksa AS (NASA) memprediksikan asteroid bernama Bennu akan menghantam Bumi dalam waktu dekat.
Dikatalogkan secara resmi sebagai 101955 Bennu, ia merupakan adalah asteroid yang terdiri atas karbon yang ditemukan oleh Proyek Lincoln Near-Earth Asteroid Research (LINEAR) pada 11 September 1999.
Asteroid Bennu memiliki diameter yang cukup besar sekitar 490 meter. Sejak penemuan tersebut, Bennu masuk kategori objek yang berpotensi membahayakan bagi Bumi oleh para astronom.
Baca Juga: Amanda Manopo Tegaskan Tak Akan Terima Job Bersama Arya Saloka Lagi? Simak Begini Ulasannya
Karena berpotensi membahayakan, NASA pun mengirimkan wahana antariksa nirawak OSIRIS-Rex ke asteroid Bennu. OSIRIS-Rex sukses mendekati Bennu pada akhir tahun 2018.
Bahkan, diketahui OSIRIS-Rex sempat melompat di permukaan asteroid Bennu pada akhir 2020 dalam rangka mengumpulkan sampel permukaannya.