Pria indigo tersebut berharap agar terawanganya kali ini dapat menjadi bahan untuk mawas diri serta lebih waspada terhadap lingkungan sekitar.
“Inisialnya ada PC, ada PR, PRRG, saya melihatnya di area selatan jadi ini bukan untuk menakut-nakuti, ini untuk memperingatkan agar manusia lebih waspada,” ujar Tigor.
Tak hanya itu, Tigor juga menyarankan agar melakukan evaluasi terhadap daerah-daerah yang rawan banjir. Pasalnya sebelumnya ia melihat banyak pohon ditebang dan adanya gunung yang diratakan untuk sebuah proyek tanpa memikirkan dampaknya.
Selain bencana air, Tigor mengaku juga melihat bencana berupa angin yang diprediksi akan terjadi sekitar akhir tahun 2021 ini ke 2022.
“Banyak sebenarnya tapi nanti yang beritanya booming ada sekitar 15 bencana angin,” ujar Tigor.
Meski demikian, Tigor sendiri benar-benar tak mengharapkan bahwa ramalannya tersebut akan terjadi di akhir tahun 2021 menuju tahun 2022 mendatang sebagaimana yang terlihat menurut terawangan mata batinnya.
“Kalau bisa jangan terjadi ya, cuma pandangan,” harap Tigor.***