"Ingat itu jika terjadi dan berlipat-lipat kali eksponensialnya maka akan menyebar satu jenis baru yang kita nggak usah undang. Ini pasti akan menjadi sesuatu yang akan terjadi," ujar Denny Darko.
Denny Darko memprediksi bahwa akan ada banyak virus COVID yang mengalami mutasi dan itu tidak datang dari luar negeri, melainkan dari Indonesia sendiri.
Denny Darko meramalkan bahwa kota-kota besar, terutama Jakarta dan wilayah Jawa Barat adalah area yang paling banyak terkena dampak mutasi virus Corona yang baru.
Bahkan baru-baru ini, disebutkan bahwa ada varian virus Corona baru, bernama varian Mu, yang memiliki tingkat infeksi 400 kali lebih tinggi daripada virus Corona yang awal berkembang.
Denny Darko menuturkan bahwa jika masyarakat mengabaikan prokes, Indonesia bisa dihantam gelombang baru COVID-19 yang jauh lebih besar, bahkan lebih mematikan dari kasus yang sudah terjadi.
Diperkirakan Jakarta dan Jawa Barat akan kehilangan lebih dari sepertiga penduduk dalam beberapa tahun karena COVID-19.
Kematian massal karena pandemi yang paling parah pernah terjadi pada Juni dan Juli 2021. Dengan hadirnya varian Mu yang baru ini, diperkirakan jumlah kematian akan lebih tinggi dan lebih cepat.
Jadi, masyarakat diminta untuk menerapkan protokol kesehatan dengan benar.***