Network
LINGKAR MADIUN – Buntut perseteruan antara Medina Zein dan Marissya Icha kini terus bergulir.
Medina Zein akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pencemaran nama baik.
Kasus ini sebelumnya telah dilaporkan oleh Marissya Icha yang merupakan musuh bebuyutannya.
Diketahui jika Marissya Icha merasa sakit hati setelah dituduh mucikari ‘Ani-Ani” oleh Medina Zein.
Dengan status Medina Zein sebagai tersangka, maka Marissya Icha telah menutup jalan damai.
Hal ini disampaikan Kuasa Hukumnya, Ahmad Ramzy, SH yang menyatakan bahwa pelaporan pada tanggal 5 September di Polda Metro Jaya telah ditingkatkan status terlapor ‘MZ’ yang tidak lain Medina Zein menjadi tersangka.
Baca Juga: Tanpa Obat! Inilah 3 Cara Mengatasi Sakit Pinggang Tanpa Operasi Menurut dr Saddam Ismail
Dikutip Lingkar Madiun dari Youtube SCTV Medina Zein menghormati semua keputusan.
“Aku enggak masalah sama sekali. Aku menghargai proses hukum. Aku siap dengan semuanya,” ucap Medina Zein saat wawancara.
Namun penetapan tersangka ini ternyata tidak membuat perseteruan ini berakhir.
Sebab, Medina Zein berencana melaporkan balik Marissya Icha atas tuduhan melakukan penghinaan saat dirinya menerima penghargaan sebagai 50 pengusaha wanita sukses.
Marissya Icha diduga menuding jika Medina melakukan sogokan uang untuk membeli penghargaan tersebut.
Diketahui jika dalam daftar tersebut juga terdapat salah satu nama pejabat pemerintah.
Seakan tidak ingin tenggelam sendiri, Medina kemudian ingin membawa kasus ini ke meja hijau. Dirinya mengaku banyak dirugikan dari hal ini.
Sebenarnya perseteruan keduanya bermula dari bisnis tas branded yang diduga palsu.
Beberapa korban diketahui adalah teman-teman Marissa Icha.
Kita doakan saja agar keduanya dapat berdamai dan tidak ada lagi perseteruan terjadi serta semua pihak dapat menerima keputusan hakim.***
