LingkarMadiun.com - Pesinetron Ayu Anjani dan keluarga masih bersikeras memperkarakan insiden kapal tenggelam di Labuan Bajo yang terjadi pada 28 Juni 2022 hingga menewaskan ibu dan adiknya.
Hal tersebut lantaran, Ayu mencium adanya kelalaian dari para awak kapal dan pemandu wisata yang tidak memperhatikan SOP keamanan.
“Saya juga mau sedikit meluruskan berita simpang siur yang ada dan mengapa saya dan keluarga bersikeras ingin mengkasuskan kejadian ini, “ tulisnya di Instagramnya sebagaimana dikutip LingkarMadiun.com pada 1 Juli 2022.
Baca Juga: Ibu dan Adik Meregang Nyawa, Ayu Anjani Kasuskan Insiden Kapal Tenggelam di Labuan Bajo
Menurut informasi yang beredar, ibu dan adik Ayu terjebak di dek paling bawah dimana air menembus masuk ke dalam dek hingga mengakibatkan keduanya meninggal akibat tenggelam.
Ayu mengaku masih belum mempercayai bahwa dua orang yang ia sayangi yakni ibu dan adiknya harus merenggang nyawa akibat tenggelam di wilayah perairan yang ia cintai.
Pasalnya, Ayu merasa selama ini sangat mengenal dan menguasai wilayah perairan Taman Nasional Komodo Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Meski demikian, Ayu mengungkapkan bahwa dirinya kini telah pasrah dan ikhlas atas kepergian ibu dan adiknya untuk selama-lamanya dalam insiden kapal tenggelam tersebut.