Network
LingkarMadiun.com - YouTuber Gaming BrandonKent Everything atau Bkent menyampaikan permintaan maafnya secara resmi usai dianggap melecehkan ulama.
Hal tersebut diungkapkan olehnya dalam video yang dibagikan di YouTube pribadinya baru-baru ini pada 5 Februari 2023.
Dalam video tersebut, Brandon mengaku bersalah lantaran tidak tahu mengenai sosok Mbah Priok.
“Jadi sorry banget tadi gue kayak lagi gimmick...kayak lagi pengen ngejokes gitu, kayak lagi pengen nelpon dukun segala macam tapi gue gak tahu banget kalau itu (Mbah Priok) tokoh agama,” katanya sebagaimana dikutip LingkarMadiun.com pada 5 Februari 2023.
Brandon menjelaskan bahwa apa yang telah dia lakukan merupakan suatu kebodohan. Dia pun mengakui kesalahannya dan menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran yang sangat berharga.
“Jadi dengan segenap hati gue minta maaf banget atas kebodohan gue,” ungkapnya.
Baca Juga: Preview Derby della Madonnina Inter vs AC Milan Serie A: Ingin Buntuti Napoli, Inter Bertekad Menang
Dia juga kembali meminta maaf atas ketidaktahuannya mengenai tokoh Mbah Priok yang sangat disegani sebagai ulama asal Palembang.
Sebagai penutup, dia berjanji akan lebih berhati-hati lagi saat berbicara kedepannya dan tidak akan mengulanginya lagi.
“Gue pasti bakal buat jaga omongan gue lagi ke depannya, gue sama sekali tidak tahu dan benar-benar minta maaf banget buat kalian semua yang kesal sama gue dan benci gue,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Mbah Priok merupakan tokoh agama dengan nama asli Al Imam Al Arif Billah Sayyidina Al Habib Hasan bin Muhammad Al Haddad.
Baca Juga: Kronologi Lengkap Kasus YouTuber Bkent atau BrandonKent Everything yang Dianggap Lecehkan Ulama
Mbah Priok lahir di Palembang pada tahun 1727. Pada tahun 1756, beliau pergi ke pulau Jawa untuk menyebarkan agama Islam.
Mbah Priok menyebarkan agama Islam hingga ke Pulau Sumbawa. Beliau kemudian menetap di Sumbawa hingga wafat.
Di kalangan masyarakat, makam Mbah Priok dikenal sebagai salah satu makam keramat sehingga banyak peziarah dari penjuru nusantara yang berkunjung untuk ziarah.***
