Network
LingkarMadiun.com - Ragam pilihan pintu untuk jalan yang ingin dipilih memiliki sebuah resiko yang sangat besar.
Jika memilih pintu warna merah, ia akan memiliki ragam positif dan negatif, warna putih, hitam, biru, hijau, kuning dan sebagainya selalu juga memiliki ragam yang sama.
Persamaan ini memiliki arti, bahwa perjalanan dalam memilih pintu tersebut akan mengalami perbedaan, sehingga setiap manusia harus bertanya kepada dirinya sendiri untuk ikut arah mana.
Baca Juga: Kabar Baik, Romeo Lavia Kembali Bermain di Chelsea
Bila sampai ikut-ikutan, tanpa menimbang kekuatan yang dimiliki (kelemahan dan kekuatan), apalagi sampai itu berjalan maka bukan tidak mungkin kebingungan akan menyelimuti.
Dilansir LingkarMadiun.com buku karya Aji Sasmito yang berjudul “Untukmu Yang Kehilangan Arah” ini lahir.
Sebuah buku berasa teman yang selama ini dicari adalah gambaran ruang cerita bagi setiap insan yang bernyawa.
Baca Juga: Paris Saint Germain Tolak Adanya Liga Super Eropa
Banyak sekali keluh kesah, salah satu yang popular adalah pernyataan salah masuk jurusan. Diartikan bahwa jurusan merupakan pilihan, tentu resiko dalam sebuah pilihan sudah dipikirkan matang-matang.
