Network
Lingkar Madiun – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden berencana untuk melakukan pelantikan Presiden AS secara sederhana untuk menghindari penyebaran virus corona. Biden ingin keselamatan selama pandemi COVID-19 menjadi prioritas, termasuk dalam acara pelantikannya yang akan digelar pada 20 Januari 2021.
Hal ini dikatakan Biden saat mempersiapkan pemerintahan barunya di Wilmington, Delaware, pada hari Jumat, 4 Desember 2020.
Mantan wakil presiden dari Partai Demokrat itu mengatakan bahwa dia ingin dilantik di Gedung Capitol tanpa kerumunan, seperti dikutip Lingkar Madiun dari Reuters pada hari Sabtu, 5 Desember 2020.
Baca Juga: Ini Hadits Nabi Muhammad SAW yang Dikutip Joe Biden Sambil Berjanji Akhiri Islamphobia
Baca Juga: Trump Enggan Hadir saat Pelantikan Presiden, Biden: Bukan Urusan Saya
Apa yang dikatakan Biden memang cukup masuk akal mengingat Gedung Capitol berdekatan dengan National Mall dan di sepanjang Pennsylvania Avenue tempat orang biasa berkumpul untuk melihat upacara dan parade.
“Menurut saya, mungkin tidak akan ada parade pelantikan besar-besaran di Pennsylvania Avenue. Tapi saya perkirakan akan banyak aktivitas virtual (di hari pelantikan) di seluruh Amerika yang melibatkan lebih banyak orang daripada sebelumnya,” tutur Biden.
Biden mengatakan stafnya telah bekerja dengan tim yang membuat acara Konvensi Nasional Demokratik untuk merencanakan pelantikan dengan memperkecil risiko penyebaran COVID-19.
Pandemi COVID-19 di AS telah menewaskan lebih dari 273.000 orang. Jumlah kasus positif serta pasien rawat inap meningkat seiring datangnya musim dingin.
