Mori, yang kini berusia 83 tahun dan merupakan mantan perdana menteri Jepang, sebelumnya telah membuat pernyataan yang dinilai menyinggung setelah melakukan pertemuan eksekutif Komite Olimpiade Jepang pada 3 Februari 2021.
Selama pertemuan yang disiarkan secara online, Mori membahas upaya untuk meningkatkan representasi perempuan di panel tersebut.
Baca Juga: Joe Biden Pastikan Jepang, Korsel, dan Australia Menjadi Sekutu AS
Baca Juga: PM Jepang Ngotot Gelar Olimpiade Tokyo 2021, Mayoritas Masyarakat Jepang Tak Setuju
Baca Juga: Berharap pada Joe Biden, Menlu Jepang Ingin Pererat Hubungan Jepang - AS
Mori lantas mengungkapkan kekhawatirannya bahwa pertemuan tidak akan cepat selesai karena perempuan suka berlomba untuk berbicara paling lama.
Sebelum pertemuan komite eksekutif pada hari Jumat, 12 Februari 2021, di Tokyo, Mori sempat mengatakan, “Ketika kami bersiap untuk mengadakan Olimpiade, saya, sebagai presiden, mengatakan sesuatu yang seharusnya tidak saya katakan.”
Baca Juga: PM Jepang Ngotot Gelar Olimpiade Tokyo 2021, Mayoritas Masyarakat Jepang Tak Setuju
Baca Juga: Berharap pada Joe Biden, Menlu Jepang Ingin Pererat Hubungan Jepang - AS
Namun, Mori mengatakan bahwa dia tidak setuju dengan kritik yang dilontarkan terhadapnya dengan mengatakan bahwa kata-katanya telah disalahtafsirkan.