LINGKAR MADIUN- Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus pada 29 Desember memperingatkan bahwa strain Delta dan Omicron menyebabkan "tsunami" Covid-19.
"Mutasi Delta dan Omicron adalah dua ancaman yang menyebabkan rekor peningkatan jumlah kasus, sehingga meningkatkan jumlah rawat inap dan kematian," kata Tedros, menurut Reuters.
"Saya sangat prihatin bahwa jenis Omicron, yang lebih menular dan menular daripada jenis Delta, akan menyebabkan 'tsunami' dalam hal infeksi," Tedros memperingatkan.
Baca Juga: Tanpa Merasakan Kemoterapi Seumur Hidup, Bebas Tumor Hingga Kanker, Konsumsi Ini Tiap Hari
Baca Juga: Jika Mengidap GERD Asam Lambung Kronis, Jangan Khawatir, Minum Jus Ini Sembuh
Selain itu, Tedros sekali lagi menyerukan negara-negara untuk berbagi vaksin secara lebih adil, serta memperingatkan bahwa fokus pada suntikan tambahan di negara-negara kaya dapat menyebabkan kekurangan vaksin di negara-negara miskin.
Direktur jenderal WHO mengatakan bahwa organisasi tersebut mengkampanyekan semua negara untuk mencapai cakupan imunisasi 70% pada pertengahan tahun 2022.
Menurut Tedros, ini dapat membantu umat manusia melewati fase pandemi yang paling akut.