Wow, Harta Karun Indonesia Rp19M Akan Dikembalikan Oleh Belanda

- 22 Oktober 2020, 11:44 WIB
Bendera Belanda. /Pixabay/MarjonBesteman
Bendera Belanda. /Pixabay/MarjonBesteman /

Lingkar Madiun - Kabar gembir untuk seluruh warga Indonesia, dikabarkan Pemerintah Belanda akan mengembalikan sejumlah artefak berharga milik Indonesia.

1,500 artefak peninggalan Indonesia yang akan dikembalikan Pemerintah Belanda, memiliki nilai yang besar.

Disimpan dari tahun 2013 di Museum Nusantara di Delft, Belanda, dilaporkan museum ini akan ditutup sehingga pengembalian harta karun Indonesia ini berkaitan dengan hal tersebut.

Baca Juga: 5 Kunci Ikhtiar Agar Rezeki Lancar, Simak Ulasannya Berikut Ini

"Ini pertama kalinya dalam sejarah, benda budaya atau artefak Indonesia yang dibawa [ke Belanda] dikembalikan," ujar Hilman Farid, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud pada Januari 2020 lalu seperti dikutip Zonajakarta.com dalam artikel "Pertama Kali dalam Sejarah, Belanda Akan Kembalikan Ribuan Harta Karun Indonesia Senilai Rp19 M" dan dari Arab News.

Ia juga berharap bila langkah ini bisa membuka jalan bagi museum lain di Eropa untuk mengembalikan peninggalan sejarah milik Indonesia.

Melansir ArtNet News, Belanda pada awalnya menawarkan untuk mengembalikan sekitar 12.000 benda namun Kementerian Kebudayaan Indonesia memutuskan hanya menerima 1.500 benda.

Baca Juga: Link Gratis Download Boruto: Naruto Next Generation Chapter 51 Bahasa Indonesia

Sejak saat itu, pemerintah Indonesia membentuk tim peneliti khusus untuk mempelajari objek tersebut. Mereka menemukan bahwa koleksi artefak tersebut sangat beragam, mulai dari senjata kuno hingga keramik.

Yang tertua dari kelompok itu berasal dari 5000 SM, sedangkan yang termuda berasal dari tahun 1940-an. Secara keseluruhan, benda-benda itu ditaksir nilainya sekitar € 1,1 juta atau sekitar Rp19 miliar.

Mengutip dari laporan The Guardian, pada bulan Maret 2020, sebuah keris berlapis emas diserahkan kembali ke Jakarta, 45 tahun setelah Belanda berjanji akan mengembalikannya.

Baca Juga: Double Patty Segera Tayang, Irene Red Velvet dan Shin Seung Ho Sampaikan Pesan Mendalam

Keris dengan bilah bergelombang itu, termasuk di antara sejumlah barang milik Pangeran Diponegoro yang telah diikrarkan pemerintah Belanda pada tahun 1975 untuk dikembalikan.

Keris tersebut konon diserahkan oleh seorang “pangeran pemberontak” setelah kegagalannya pada tahun 1830 melawan kekuasaan BelandaBelanda sebenarnya telah mengembalikan artefak Indonesia selama beberapa dekade terakhir.

Beberapa benda yang paling penting, seperti Naskah Nagarakertagama, Patung Prajna Paramita, dan barang-barang pribadi Pangeran Diponegoro, sudah kembali ke tempat asalnya dan dipajang di Museum Nasional.

Baca Juga: Tayang Akhir Tahun, Gong Yoo dan Park Bo Gum Comeback dalam Film Seo Bok

Tapi koleksi paling berharga Indonesia masih saja ada di luar negeri. Salah satunya adalah seperangkat perhiasan dari Istana Cakranegara di Lombok yang dipajang di Museum Volkenkunde Leiden.

Permata-permata itu dijarah dari istana selama “tindakan hukuman” 1894 oleh otoritas kolonial Belanda, yang mengambil 230 kilo emas, 7.299 kilo perak, tiga kotak perhiasan, dan 400 manuskrip kuno.

Belum lama ini, Direktur Rujksmuseum dan Tropenmuseum di Amsterdam juga berjanji akan mengembalikan 100.000 karya seni Indonesia yang diajarah penjajah Belanda.

Baca Juga: Tampan dan Tajir, Siapakah ‘Sultan’ di BTS yang Memegang BLACK CARD? Simak Faktanya

Salah satu yang tengah menjalani proses pemeriksaan untuk pengembalian adalah berlian 70 karat milik Sultan Banjarmasin. Harta karun ini dikuasai Belanda di akhir abad ke-19 dan dipajang di Rijksmuseum.

Direktur Rijskmuseum, Taco Dibbits, mengaku tengah melakukan identifikasi terhadap pewaris yang berhak menerima koleksi berharga tersebut.***(Hani Affifah, Zona Jakarta)

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x