Network
LINGKAR MADIUN - Meski dikecam berbagai Negara dunia terutama umat muslim, ternyata terdapat beberapa Negara mendukung pernyataan Presiden Prancis Immanuel Marcon.
Tidak hanya India yang mengehebohkan dunia maya dengan hastag #IStandWithFrench. Kini Menteri Uni Emirat Arab (UEA) juga mendukung pernyataan Macron tentang Muslim.
Seorang menteri Uni Emirat Arab (UEA) meminta umat Islam untuk menerima sikap Presiden Prancis Emmanuel Macron atas klaim "integrasi".
Baca Juga: Ancaman Al Qaeda Kepada Presiden Prancis Macron, Pembunuhan? Inilah Faktanya
"Muslim, harus mendengarkan dengan cermat apa yang dikatakan Macron dalam pidatonya, dia tidak ingin mengisolasi Muslim di Barat, dan dia sepenuhnya benar," kata Anwar Gargash, Menteri Luar Negeri, dalam sebuah wawancara dengan Harian Jerman Die Welt.
Dia mengatakan Muslim "perlu diintegrasikan dengan cara yang lebih baik, negara Prancis memiliki hak untuk mencari cara untuk mencapai hal ini secara paralel dengan memerangi ekstremisme dan penutupan masyarakat”.
Gargash menolak tuduhan terhadap presiden Prancis yang berusaha mengecualikan Muslim.
Baca Juga: Kemenangan Donald Trump atau Joe Biden Tidak Menguntungkan China
Pernyataan menteri Emirat datang di tengah protes populer yang terus berlanjut di dunia Arab dan Muslim terhadap pernyataan Macron tentang Islam di mana dia menuduh Muslim "separatisme" dan membela penerbitan kartun kontroversial yang menghina Nabi Muhammad.
