Network
Baca Juga: Drama Korea Homemade Love Story Terlibat Kontroversi Pelecehan Seksual
Kemudian pasien ke-131 berinisial HNA, seorang laki-laki berusia 39 tahun warga Kelurahan Winongo. Pasien ke 132 berinisial MS, laki-laki berusia 47 tahun dan pasien ke-133 berinisial ACD, perempuan berusia 15 tahun, keduanya warga Kelurahan Pandean.
Pasien ke-134 berinisial SD, perempuan berusia 72 tahun warg Kelurahan Taman.
Apalagi mereka yang positif covid-19 merupakan tenaga kesehatan.
Baca Juga: Kasus Pelecehan Seksual Di Bandara Soetta, Tersangka Rekonstruksi 32 Adegan, Simak Ulasannya
Baca Juga: Usai Sidang Jaksa Pinangki Ungkap Permintaan Maaf Lewat Sepucuk Surat, Simak Selengkapnya...
“Ada klaster baru itu dari tenaga medis. Walaupun dia itu menangani orang atau pasien dari luar kota Madiun dan kebetulan dia warga Kota Madiun kemudian kena covid-19, ya kita harus all out, tracingnya kita perkuat,” ungkap Ketua Satgas Penanganan Covid -19 Kota Madiun MAidi, Rabu (30/9/2020).
Sementara itu berdasarkan data hingga Rabu sore terdapat 134 kasus konfirmasi di Kota Madiun. Dari jumlah itu, 99 orang diantaranya sembuh atau bertambah dua orang. Yakni pasien nomor 126 dan 127.
Kemudian 27 orang masih dalam perawatan, dua orang menjalani isolasi mandiri di rumah dan enam orang meninggal dunia.***
