Lingkar Madiun – Pemerintah Kota Madiun telah menggelar uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) sejak hari Senin, 17 November 2020. PTM ini dilaksanakan dengan memaksimalkan kinerja Penegak Disiplin Protokol Kesehatan Tangkal Corona Virus Agar Warga Sehat (Pendekar Waras) dan Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 yang ada di tiap sekolah.
Pemaksimalan fungsi Pendekar Waras dan Satgas COVID-19 ini bertujuan agar uji coba PTM di Kota Madiun berjalan sesuai dengan rencana.
Slamet Hariyadi, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dindik) Kota Madiun, mengatakan bahwa sejauh ini uji coba PTM di beberapa SD dan SMP Negeri tidak ditemukan adanya kendala yang signifikan.
Baca Juga: Medical Online Championship, 18 Tim Mahasiswa Kedokteran Siap Melaju Ke Final
Baca Juga: Kebijakan Sekolah Tatap Muka Masih Kontroversi, KPAI: Banyak Sekolah Belum Siap
Slamet juga mengakui bahwa seorang siswa di SMP Negeri di Kota Madiun dinyatakan positif COVID-19.
Diagnosa tersebut keluar setelah petugas Dinas Kesehatan Kota Madiun mengadakan skrining massal sebagai bagian dari persiapan PTM.
Karena tes rapid menunjukkan hasil reaktif, siswa tersebut harus menjalani tes usap. Hasil akhir menunjukkan bahwa siswa tersebut terkonfirmasi positif COVID-19.
Namun, siswa tersebut belum sempat mengikuti uji coba PTM di sekolah. Siswa tersebut merupakan warga Kelurahan Mojorejo.