Menggemparkan! Astronom Ini Berhasil Temukan Planet Panas Bagai Neraka, Simak Kisahnya

27 Maret 2021, 17:30 WIB
Ilustrasi neraka /Pexels/

LINGKAR MADIUN -  Panasnya api neraka sudah digambarkan di dalam Al-Qur’an dan hadis. Dalam penjelasannya, api yang berada di bumi hanyalah satu bagian dari 70 bagian panasnya api jahanam.

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, gambaran mengerikan yang nyata tentang neraka sudah ditemukan oleh para astronom. Mereka yang studinya tentang benda-benda langit ini, menemukan planet yang mirip neraka.

Baca Juga: 3 Shio Ini Karirnya Bakal Untung Besar Bagai Kejatuhan Berlian di Tahun 2021, Siapa Itu?

Pada tahun 2018 peneliti atau astronom menemukan planet yang sangat panas, penemuan tersebut diberi nama planet Kelt-9B. Planet yang berjarak 650 tahun cahaya dari bumi, ukurannya sangat besar yakni 2,8 kali ukuran planet Jupiter.

Astronom dari Ohio University bernama Scott Gaudi mengungkapkan suhu planet Kelt-9B mencapai 4.600 Kelvin. Sebagai gambaran 0 derajat celcius setara dengan 273 Kelvin.

Baca Juga: Empat Bendungan di Provinsi Jawa Timur yang Ditargetkan Selesai Pembangunan di Tahun 2021, Berikut Lokasinya!

Inilah alasan planet Kelt-9B disebut planet neraka dengan suhu sebesar itu, planet tersebut lebih panas 80 % dari bintang yang berada di alam semesta.

Terdapat dua alasan utama planet Kelt-9B sangat panas. Pertama, bintang Kelt-9B merupakan salah satu bintang terpanas di jagat raya, suhunya mencapai 10.700 Kelvin. Kedua, jarak Kelt-9B dengan bintangnya sangat dekat.

Baca Juga: Coba Konsumsi 9 Buah Favorit Ini, Bagus untuk Kesehatan Gigi! Simak Apa Saja

Planet tersebut hanya memerlukan 1,5 hari ukuran bumi untuk mengelilingi bintangnya.

Para ilmuwan lantas heran dengan eksistensi planet Kelt-9B. Namun mereka tahu planet ekstrim tersebut tidak akan berumur lama, sebab setiap Kelt-9B kehilangan 10 kg materinya maka tak perlu menunggu miliaran tahun.Kelt-9B dengan sendirinya akan musnah.

Planet berikutnya adalah NGTS-10B. Suhu dipermukaan planet tersebut mencapai 1.000 derajat Celcius.

Baca Juga: Menjelang Nisfu Sya’ban 2021! Inilah Keistimewaan Bulan Sya’ban yang Perlu Kamu Ketahui, Berikut Kisahnya!

Planet NGTS-10B ditemukan oleh para peneliti University of Warwick, selain memiliki temperatur panas seperti neraka, waktu revolusi planet NGTS-10B juga sangat singkat yakni satu tahun di planet tersebut hanya berdurasi 18 jam.

Adapun jaraknya dari bumi berkisar 1000 tahun cahaya, namun lain dari NGTS-10B adalah Jupiter panas karena ukurannya menyerupai planet Jupiter dan memiliki suhu permukaan yang panas, satu sisi planet tersebut terus menghadap bintangnya selama mengorbit.

Ahli astronomi memperkirakan planet NGTS-10B sudah hampir hancur karena jaraknya yang dekat dengan bintang. Kekuatan pasang surutnya dapat menghancurkan planet tersebut.

Planet Venus merupakan planet terdekat kedua dari matahari setelah Merkurius, jaraknya kurang lebih 108 juta kilometer dari matahari membuat planet ini mendapat julukan planet neraka.

Baca Juga: Jaga IPM Kota Madiun Agar Tidak Turun, DPRD Madiun Berikan Sejumlah Rekomendasi Kepada Pemkot

Pada siang atau malam hari suhu dipermukaan planet Venus konstan dengan 470 derajat Celcius. Manusia sebenarnya sudah berhasil mengirim dan mendarat ke Venus, namun semuanya gagal hanya dalam beberapa jam.

Alasannya, lapisan awan asam sulfat menyelubungi planet Venus di ketinggian, awan yang memantulkan radiasi tersebut menciptakan efek rumah kaca yang tidak terkendali. Kondisi inilah yang menyebabkan suu Venus sangat panas.

Bedanya dengan planet neraka lainnya, pada ketinggian 60 km dari permukaan Venus terdapat tekanan atmosfir yang serupa dengan bumi. Bahan-bahan yang tepat untuk kehidupan seperti karbon dan molekul nitrogen semuanya berlimpah di atas awan Venus.

Baca Juga: Profil Raihan Ariatama, Ketua Umum Pengurus Besar HMI Masa Bakti 2021-2023

Ilmuwan bernama Harold Morowitz dan Carl Sagan mempublikaiskan kemungkinan adanya kehidupan di awan Venus.

Astronom menemukan planet ekstrasolar baru, planet tersebut menyerupai bumi namun sekaligus menyerupai neraka karena ditemukan dengan bantuan wahana antariksa Kepler.

Planet neraka tersebut diberi nama Kepler 78B yang membuat planet tersebut dijuluki planet neraka, karena pada wilayah yang selamanya siang mencapai 2.000 hingga 2.900 derajat Celcius.

Planet Kepler 78B tidak akan bertahan lama, planet tersebut hanya akan dilahap bintangnya. Peristiwa tersebut terjadi kurang lebih 3 miliar tahun lagi.

Baca Juga: Inilah Mukjizat Luar Biasa Rasulullah SAW pada Nisfu Sya’ban yang Dikenang Sepanjang Zaman! Simak Kisahnya

Ilmuwan Universitas Cambridge Inggris berhasil menemukan super erath yang diberi nama 55 Cancri E. Nama Cancri disematkan karena planet tersebut terletak 40 tahun cahaya di gugusan bintang Cancer.

Planet tersebut ditemukan menggunakan teleskop luar angkasa milik NASA. Penemuan planet 55 Cancri E tersebut menggemparkan ilmuwan. Sebab suhu planet tersebut berkisar 1.000-2.700 derajat Celcius, karena memiliki suhu sepanas tersebut, planet 55 Cancri E dijuluki planet neraka, karena saking panasnya.

Planet tersebut diketahui memancarkan cahaya luar angkasa, hal ganjil yang jarang dilakukan oleh sebuah planet.

Baca Juga: Sumarno Telah Tertangkap, Bagaimana Ekspresi Aldebaran? Bocoran Ikatan Cinta 27 Maret 2021,

Ilmuwan astronomi Cambridge Dr Nikku Madhusudhan mengatakan suhu panas hingga ribuan derajat Celcius terjadi akibat letaknya yang sangat dekat dengan bintangnya. Oleh sebab itu, satu tahun di planet ini sama dengan 18 jam saja di bumi.

Nah, itulah penemuan planet yang panasnya mirip neraka. Panasnya planet-planet tersebut tentu tidak ada pa-apanya dengan apa yang berada di neraka.

Akan tetapi, penemuan para astronom tersebut memberi kita gambaran kondisi mengerikan neraka. Rasulullah SAW bersabda:

“Apinya kalian (di dunia) hanyalah satu dari 70 bagian api neraka jahanam.” Para sahabat mengatakan: ‘Wahai Rasulullah sesungguhnya hal itu niscaya cukup.’ Beliaupun bersabda: ‘Panasnya neraka jahanam dilipatkan 69 kali lipat disetiap panasnya’.” (HR. Bukhari)

Wallahu a’lam bishawab.***

 

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Tags

Terkini

Terpopuler