LINGKAR MADIUN- Beribadah dengan rutin tentu dengan harapan akan mendapatkan berkah pahala dari amalan yang baik. Namun ternyata ada ibadah yang sering dilakukan tapi justru tidak memperoleh apa-apa.
Dari niat saja, jika niat yang baik langsung dicatat amalnya, namun bisa juga sebaliknya seperti rajin sholat, tapi amalnya tidak dicatat malaikat.
Lantas, apa penyebabnya?
Rasulullah SAW menyampaikan kekhawatiran tentang sesuatu yang di kemudian hari bisa menjangkiti umatnya.
Baca Juga: 6 Manfaat Minum Susu Kedelai, Mencegah Kanker Salah Satunya
Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya ada sesuatu yang aku takutkan diantara sesuatu yang paling aku takutkan menimpa umatku kelak yaitu syirik kecil.”
Para sahabat bertanya:
“Apakah syirik kecil itu wahai Rasulullah?”
Beliau menjawab:
“Yaitu riya.”
Baca Juga: Kamu Ingin Bahagia? Lakukan 11 Kebiasaan Menarik Ini, Penuh Motivasi dan Inspirasi
Dalam sebuah hadist diceritakan pula, bahwa di akhirat kelak akan ada sekelompok orang yang mengeluh, merangkak dan menangis. Mereka berkata:
“Ya Allah, di dunia kami rajin melakukan sholat, tapi kami dicatat sebagai orang yang tidak mau melakukan sholat.”
Para malaikat menjawab:
“Tidakkah kalian ingat pada waktu kalian melakukan sholat kalian bukan mengharapkan ridho Allah SWT, tapi kalian mengharap pujian dari manusia. Kalau itu yang kalian cari maka carilah manusia yang kau harapkan pujiannya itu.”
Baca Juga: Real Madrid Hajar Liverpool, Begini Komentar Kedua Manajer
Baca Juga: Kepala BNPB Mengingatkan, Semua Pihak Bekerjasama dalam Penanganan Covid-19
Jelas sudah bahwa kualitas setiap amal ibadah berbanding lurus dengan kualaitas niat yang melatarbelakanginya. Jika niat kita tulus, maka lurus pula amal kita, tetapi sebaliknya, bila niat kita bengkok maka amal kita pun akan melenceng.
Agar niat kita senantiasa lurus dan ikhlas, alangkah baiknya apabila kita menghayati kembali janji-janji yang selalu kita ucapkan saat sholat.
“Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah SWT, seru sekalian alam.”
Semoga amal ibadah kita semua semakin ditingkatkan sehingga kita bisa menabung amal dan pahala sebagai bekal di hari akhir kelak.
Aamiin ya rabbal alamin.
Wallahu a’lam bishawab.***