LINGKAR MADIUN– Hari ini merupakan hari pertama bulan suci Ramdhan dan menjadi hari pertama puasa.
Banyak sekali orang-orang yang meningkatkan amal ibadahnya pada bulan ini yang mungkin sebelumnya tidak dilakukan di bulan lain.
Hal tersebut dilakukan karena Bulan Ramadhan merupakan bulan yang spesial atau istimewa dalam ajaran Islam.
Ganjaran yang didapatkan ketika melakukan ibadah di Bulan Ramadhan juga lebih tinggi tidak seperti bulan-bulan lainnya.
Baca Juga: Jaga Kondusifitas Selama Ramadhan, Polres Madiun Musnahkan Miras dan Knalpot Brong
Berikut ini merupakan beberapa amalan yang biasa di lakukan pada Bulan Ramadhan :
- Istiqomah Menjalankan ibadah Qiyamul Lail
Ramadhan adalah kesempatan kita memperbaiki ibadah kita kepada Allah SWT. Salah satunya dengan menghidupkan malam-malamnya dengan ibadah Qiyamul Lail. Seperti misalnya sholat tarawih.
Sebuah hadits menerangkan,
“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari No. 37 dan Muslim No. 759)
- Fokus Beribadah pada 10 Hari Terakhir
Allah memberikan janji berupa ampunan kepada umat Islam yang beribadah di 10 hari terakhir pada Bulan Ramadhan.
Amalan ini dilakukan sebagai bentuk bahwa kita serius dalam menjalankan ibadah puasa.
Tidak hanya itu, amalan ini juga menjadi bukti bahwa kita telah memberikan yang terbaik sebelum Bulan Ramadhan berakhir. Amalan ini dilandasi sebuah hadis dari Rasulullah SAW.
“Rasulullah SAW sangat bersungguh-sunguh pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan melebihi kesungguhan beliau di waktu yang lainnya” (HR. Muslim)
Baca Juga: Ramadhan di Tengah Pandemi, Wapres Ma'ruf Amin Berikan Pesan Penting Ini Kepada Masyarakat!
- I’tikaf
Amalan ini memiliki keterkaitan dengan jatuhnya malam Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir di Bulan Ramadhan.
Jika kita berhasil mendapatkan keistimewaan malam Lailatul Qadar, tentu kita akan mendapatkan pahala yang besar. Hal tersebut ada dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Sa’id Al-Khudri, Rasulullah SAW bersabda:
“Aku pernah melakukan i’tikaf pada sepuluh hari Ramadhan yang pertama. Aku berkeinginan mencari malam Lailatul Qadar pada malam tersebut. Kemudian aku beri’tikaf di pertengahan bulan, aku datang dan ada yang mengatakan padaku bahwa Lailatul Qadar itu di sepuluh hari terakhir. ‘Siapa saja yang ingin beri’tikaf di antara kalian, maka beri’tikaflah.’ Lalu di antara para sahabat ada yang beri’tikaf bersama beliau” (HR. Bukhari).
Baca Juga: 4 Zodiak Ini Karirnya Akan Sukses di Bidang Jasa Menurut Astrologi, Cek Segera!
- Hidupkan Malam Lailatul Qadar
Amalan yang satu ini adalah amalan yang dianjurkan saat malam ganjil terakhir yang diisyaratkan sebagai malam Lailatul Qadar. Kita disunnahkan untuk memperbanyak sholat sunnah, dzikir, dan membaca Al Quran.
Namun, amalan yang paling dianjurkan adalah memperbanyak sholat. Hal tersebut disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Barang siapa melaksanakan sholat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharapkan pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni,” (HR. Bukhari).***