Siap-siap! Gerhana Bulan Sebagian 29 Oktober 2023, Berikut Niat dan Tata Cara Salat Gerhana

25 Oktober 2023, 11:55 WIB
Siap-siap! Gerhana Bulan Sebagian 29 Oktober 2023, Berikut Niat dan Tata Cara Salat Gerhana (Arsip BMKG) /mediacenter.riau.go.id/

LingkarMadiun.com -Gerhana Bulan Sebagian merupakan peristiwa saat posisi Bulan – Matahari – Bumi sejajar. Hal tersebut membuat sebagian piringan Bulan masuk ke umbra Bumi.

Akibatnya saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat berwarna gelap dibagian yang terkena umbra Bumi tersebut.

Dilansir dari info BMKG Juanda, Gerhana Bulan Sebagian akan terjadi pada Minggu, 29 Oktober 2023 di seluruh wilayah Indonesia.

Baca Juga: Jangan Lewatkan! Gerhana Bulan Sebagian 29 Oktober 2023 Terjadi di Indonesia, Catat Waktu dan Lokasinya

Bagi muslim, terdapat salah satu amalan sunnah yang bisa dilakukan ketika sedang terjadi Gerhana Bulan yakni salat Gerhana.

Salat Gerhana merupakan salat sunnah yang dikerjakan saat terjadi gerhana, baik Gerhana Matahari atau Gerhana Bulan.

Untuk salat yang dikerjakan saat terjadi Gerhana Bulan dinamakan salat Khusuf.

Baca Juga: Twinkling Watermelon Episode 11 – 12 Tayang Kapan? Ini Jadwal Tayang, Spoiler, dan Link Nonton Ada di Sini

Berikut tata cara pelaksanaan salat Gerhana sebagaimana dilansir LingkarMadiun.com dari laman jateng.kemenag.go.id, simak selengkapnya!

1. Berniat di dalam hati dengan membaca: “Ushalli sunnatal khususf rak’ataini imaman/makmuman lillahi ta’ala” (Saya berniat salat sunnah Gerhana Bulan dua rakaat sebagai iman/makmum karena Allah SWT).

2. Takbiratul ihram yaitu bertakbir sebagaimana salat biasa.

3. Membaca do’a iftitah dan berta’awudz, kemudian membaca surah Al Fatihah dilanjutkan membaca surat yang panjang (seperti Al Baqarah) sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih)

4. Ruku’

5. Bangkit dari ruku’ (I’tidal) sembari mengucapkan “Sami’allau Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakan H”md"

6. Setelah i’tidak ini tidak langsung sujud. Namun dilanjutkan dengan membaca surah Al Fatihah dan surah pendek di Al – Qur;an. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama.

7. Ruku’ kembali (Ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dan ruku’ sebelumnya

8. Kemudian bangkit dari ruku’ (I’tidal)

9. Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di anatara dua sujud kemudian sujud kembali.

10. Bangkit dari sujud lalu mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama, hanya saja bacaan surah dan gerakan-gerakaannya lebih singkat dari sebelumnya.

11. Salam

Setelah itu, imam atau khotib menyampaikan khutbah sebanyak 2 khutbah (seperti khutbahnya salat Idul Fitri/Idul Adha) kepada para jamaah yang berisi anjuran untuk berdzikir, berdo’a, beristighfar, serta disunahkan untuk bersedekah.

Selanjutnya, jumlah Al-Fatihah, ruku’, dan i’tidal dalam dua rakaat salat Gerhana ini berjumlah empat kali. Semoga informasi ini bermanfaat.***

Editor: Ika Sholekhah Putri

Tags

Terkini

Terpopuler