Dari ayat tersebut, seolah-olah Allah ingin mengatakan kepada hamba-Nya yang masih punya iman untuk segera bertaubat. Tak peduli seberapa besar dosa yang pernah dikerjakan dan seberapa banyak dosa yang sudah ia kumpulkan.
Karena kita semua tahu, Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang, lagi Maha Penerima Taubat.
2. Mempunyai rasa selalu bersyukur
Kalau kita mau menyadari anugerah yang telah diberikan Allah SWT kepada kita, bisa dikatakan tak terbilang jumlahnya.
Anugerah tersebut terdapat pada badan kita, harta kekayaan, keturunan, tempat tinggal, dan segala macam urusan duniawi. Akan tetapi seolah-olah nikmat tersebut tak nampak pada diri kita, sehingga yang terjadi adalah kita akan selalu merasa kurang dan akan terus kurang.
Seandainya manusia yang tak bersyukur diminta untuk mengembalikan apa yang pernah Allah berikan, tentu orang tersebut tak akan mampu menggantinya.
Namun, Allah dengan Maha Belas Kasihnya tak pernah meminta sedikitpun dari harta kekayaan yang kita dapat, Allah hanya meminta waktu sedikit saja dari kita untuk bersyukur dengan apa yang diberikan-Nya kepada kita.
Dalam QS Ibrahim:34 Allah SWT berfirman:
“Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya. Sesungguhnya manusia itu sangat zalim dan sangat mengingkari (nikmat Allah)”.
Jika kita mau menghayati makna dari ayat tersebut, kita akan menangis dan memohon ampun kepada Allah. Karena kita selalu mendzalimi nikmat yang telah Allah berikan kepada kita.