Inilah Balasan Bagi Umat Islam yang Fanatik dengan Idol Korea Melebihi Kekagumannya Pada Rasulullah SAW!

- 9 April 2021, 16:24 WIB
Ilustrasi Konser K-Pop
Ilustrasi Konser K-Pop /Pexels/

Hingga akhirnya, beribadahpun menjadi prioritas kesekian asal episode drama Korea tidak ketinggalan.

Dewan pakar studi Al-Qur’an KH. Ali Nurdin, MA mengatakan mengidolakan sesuatu memang suatu kecenderungan pada manusia, namun baiknya sewajarnya saja. Namun bila itu berlebihan dan sudah meninggalkan ibadah hal tersebut tentu salah.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 9 April 2021, Ucapan Angga tentang Elsa, Membuat Papa Surya Kepikiran

Segala sesuatu yang berlebihan itu, maka jika mempertimbangkan definisi fanatis yaitu kecenderungan pada sesuatu yang berlebihan tidak baik. Namun, dalam konteks berkeyakinan, fanatis dalam hal beragama diperbolehkan.

Islam selalu hadir dengan solusi, Islam pun mengkategorikan hukum mengidolakan non muslim berdasarkan beberapa golongan yaitu:

  1. Boleh, jika kita mengagumi seorang sosok dari segi kepribadian, kecerdasan, tanpa menghubungkan dengan agama yang ia anut.
  2. Makruh,jika kita mengagumi segala sesuatu yang ada pada diri orang tersebut secara fisik. Namun kita memiliki ketetapan dan tidak mengakui agama yang dianutnya selain Islam
  3. Haram, jika kita menaruh kekaguman berlebih alias fanatik. Seperti membenarkan semua yang ada pada diri sang idola dan mengakui agama yang telah dianutnya sehingga membuat diri sendiri termasuk ke dalam golongan orang yang kafir

Dari ketiga pembagian hukum mengidolakan non muslim, pada penjelasan sebelumnya diharapkan sebagai seorang muslim, kita harus bisa membatasi diri untuk tidak membabi buta dalam mengidolakan seseorang.

Baca Juga: PP No. 56 Tahun 2021 Resmi Diteken Jokowi, Memutar Lagu dan Musik di Ruang Komersil Wajib Bayar Royalti!

Mengidolakan seseorang hukumnya boleh, pasalnya manusia memang tidak bisa lepas dari naluri yang melekat pada dirinya. Namun kita harus menempatkan naluri tersebut ke perkara yang juga akan diridhoi Allah SWT, seperti mengidolakan Rasulullah SAW, para sahabat, para Tabi’in, atau para Tabi’it Tabi’in, karena amalan mereka sungguh mengaggumkan.

Rasulullah SAW bersabda:

“Tidaklah seseorang mencintai suatu kaum, melainkan akan dikumpulkan bersama mereka pada hari kiamat nanti.”

Halaman:

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah