LingkarMadiun.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kini satu tahun dalam proses penyidikan, tim penyidik telah memeriksa lebih dari 100 saksi.
Namun, sampai saat ini belum ada satupun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.
Meskipun demikian, pihak penyidik sempat menemukan beberapa sidik jari di dalam rumah tempat kejadian perkara, sidik jari itu mengarah ke Pak Yosef Hidayah.
Bahkan ada sedikit bercak darah di pakaian yang dikenakan oleh Yosef pada saat itu.
"Namun, pak Yosef mengelaknya," kata Wahyu Seno sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Wahyu sEno.
Baca Juga: Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, Ini Asal-usul Peringatannya
Bahkan, kuasa hukum dari pak Yosef juga mengelak bahwa hal yang wajar karena pak Yosef kepala rumah tangga dan juga pemilik rumah yang setiap harinya keluar masuk yang berada di sekitar lokasi rumah tempat kejadian perkara.
Yang menjadi pertanyaan bercak yang menempel di pakaian pak Yosef Hidayah.
"Ada juga helm yang terdapat bercak yang diduga mirip si pelaku yang tertinggal, lalu kemudian menemukan sepatu putih di halaman rumah kejadian perkara," kata Wahyu Seno.
Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang masih menjadi misteri, meskipun demikian pihak kepolisian terus gencar melakukan penyidikan untuk segera mengungkap.
Baca Juga: Diajak Bergabung Lagi, Edwin Van Der Sar Sebut Manchester United Hanya Kenangan
Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***