Psikopat, Pelaku Pembunuhan Subang Berhasil Kecoh Polisi dengan Sembunyikan Benda Ini

- 30 November 2021, 19:45 WIB
Analisis Anjas dalam kasus Subang./Tangkapan layar/Youtube/Anjas di Thailand
Analisis Anjas dalam kasus Subang./Tangkapan layar/Youtube/Anjas di Thailand /

LINGKAR MADIUN – Penelusuran kasus pembunuhan di Subang Jawa Barat telah berjalan lebih dari 3 bulan lamanya.

Selama ini polisi berusaha mengusut dengan tuntas semua keterangan para saksi, alat bukti, dan barang bukti yang dapat mengungkap identitas pelaku.

Sebelumnya, pada tanggal 18 Agustus 2021, masyarakat Subang Jawa Barat digegerkan dengan penemuan dua jenazah pembunuhan.

Baca Juga: Keji! Pasutri Tega Bunuh Anak Kandung yang Masih Remaja, Alasannya Sepele Bikin Emosi, Baca Selengkapnya

Korban pembunuhan itu adalah ibu dan anak, Tuti (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) atau Amel, yang kedua jenazahnya ditemukan di bagasi mobil Alphard oleh Yosef (suami Tuti) pada sekitar pukul 6 pagi.

Dilansir LINGKAR MADIUN dari video analisa dari kanal YouTube Anjas di Thailand yang diunggah pada 29 November 2021, ada analisa menarik yang disampaikan Anjas.

Anjas membeirkan analisa yang didasarkan dari perkembangan kepolisian.

Baca Juga: Viral, Gadis Berinisial G Diculik Oleh Pengemudi Ojek Online, Kejamnya Sampai Diikat dan Dimasukkan Bagasi

Dari analisa Anjas terdahulu yang sudah diunggah di video sebelumnya, Anjas memberikan analisa bahwa diduga ada 3 orang pelaku pembunuhan Subang.

Dugaan 3 pelaku pembunuhan Subang ini didapat dari keterangan 3 orang saksi yang menyaksikan ada 5 orang di rumah korban Tuti, 2 di antaranya adalah korban Tuti dan korban Amel.

Tiga orang ini identitasnya masih dirahasiakan kepolisian untuk memenuhi Asas Praduga Tak Bersalah.

Baca Juga: Anak di Bantul Tega Jual Perabotan Rumah Ibu Untuk Foya-foya, Lemari, Daun Pintu, Hingga Genteng Rumah Raib

Jejak DNA dan sidik jari yang ditemukan di TKP sangat minim, apalagi TKP sempat dimodifikasi dan diacak-acak oleh oknum tertentu, membuat polisi harus berjuang ekstra membuktikan keberadaan 3 terduga pada saat kejadian.

Selain jejak DNA dan sidik jari, polisi juga memburu jejak dari sinyal HP yang ada di rumah korban pada hari kejadian pembunuhan,” ujar Anjas.

Menurut Anjas, sinyal HP adalah alat bukti penting untuk mengungkap letak keberadaan pelaku pada tanggal 17-18 Agustus 2021.

Baca Juga: Sadis, Pelaku Pembunuhan Subang Diduga Siksa Korban Amel Bertubi-tubi Hingga Tewas? Ini Analisanya

Sayangnya, polisi tidak menemukan adanya sinyal HP terduga pelaku atau orang asing pada saat kejadian pembunuhan.

Sinyal HP yang terdeteksi hanyalah sinyal dari HP korban Tuti dan Amel. Diketahui setelahnya, HP Amel pun raib diduga dibawa pelaku untuk menghilangkan jejak.

Dilihat di sini, kuat dugaan ini adalah pembunuhan terencana. Para pelaku, meliputi otak pembunuhan dan pesuruh, mereka cerdas sekali dalam mengatur strategi,“ ujar Anjas.

Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG: Ciri Pelaku Pembunuhan Berambut Cepak? Misteri Parkir Mobil Alphard Terungkap

Kemungkinan salah satu dari 3 terduga adalah psikopat, yang bisa dengan cerdas mengecoh polisi,” tambahnya.

Dari analisa tersebut, Anjas menarik dugaan bahwa pelaku pembunuhan ini sudah merencakan akan menghabisi Tuti dan Amel.

Pasalnya, para pelaku diduga kuat tidak membawa HP mereka atau menyembunyikan HP nya di tempat yang aman.

Baca Juga: UPDATE KASUS SUBANG: Danu Beri Polisi Petunjuk, Dua Benda Tajam Ada di Kamar Mandi TKP?

Para pelaku kemungkinan tidak membawa HP saat berencana membunuh atau menyembunyikan HP di tempat yang aman.

Sehingga saat dilacak polisi, sinyal HP pelaku menunjukkan posisi yang jauh dari TKP dan terbebas dari tuduhan,” ujar Anjas.

Namun Anjas yakin bahwa polisi sudah memiliki alat bukti penting yang bisa memberatkan pelaku.

Anjas memperkirakan bahwa nama pelaku pembunuhan akan diungkap oleh polisi tak lama lagi.***

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah