“Kenapa gak telpon orang tua?” tanya kembal sang perekam.
“Takut buk!” jawabnya sembari menundukkan kepala.
“Takut, gak dikasih sama ustadz?” tanya sang perekam.
“Gak dikasih sama abang itu,” jawabnya.
Sontak, postingan video tersebut banyak mengundang reaksi geram dari netizen lantaran tindak kekerasan tersebut terjadi lingkungan pondok pesantren.
Tak sedikit netizen yang menyarankan agar tindak kekerasan tersebut diusut tuntas agar pelakunya mendapatkan hukuman yang setimpal.
Bahkan, salah satu netizen turut menyinggung Seto Mulyadi yang dikenal sebagai pemerhati anak agar turut memperhatikan kasus tindak kekerasan yang menimpa santri tersebut.
“Tolong dengan sangat dan memohon kawal sampai tuntas,” tulis akun @elfon***.
“Hukum proses harus berjalan jangan pandang bulu,” ucap akun @tiktok***.