LINGKAR MADIUN – Sebanyak empat remaja berhasil diamankan pihak kepolisian di kawasan Tomang, Jakarta Barat.
Para remaja ini kedapatan membawa batu diduga ingin rusuh dalam kegiatan aksi tolak omnibus law UU Cipta Kerja (UU Ciptaker) di kawasan Istana Negara, Selasa (20/10/2020).
Kombes Audie S Latuheru selaku Kapolres Metro Jakarta Barat mengatakan, dari keempat orang itu, polisi mengamankan batu hingga molotov.
Baca Juga: Tayang Malam Ini, ILC Bahas Setahun Jokowi-Ma'ruf: Dari Pandemi Sampai Demonstrasi
Baca Juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2021, Presiden Jokowi Keluarkan Instruksi
Baca Juga: Lagu Dynamite BTS Kembali Jaya di Billboard dan BLACKPINK Naik Lima Besar
"Karena yang dibawa bukan alat mau demo, dia bawa batu dan bom molotov itu kita amankan," kata Audie pada wartawan, Selasa (20/10/2020), berdasarkan penelusuran Tim Lingkar Madiun dari RRI.
Audie menerangkan, pihaknya terus mengantisipasi massa perusuh yang akan melakukan aksi kerusuhan dalam aksi demo kali ini.
Salah satu caranya yakni dengan menutup akses Jalan Gajah Mada ke arah Glodok.