LINGKAR MADIUN - Bawang putih adalah salah satu makanan tersehat di planet ini. Dan, hal baiknya adalah banyak orang di seluruh dunia menggunakan bawang putih mentah sebagai pengobatan tradisional untuk mengobati dan mencegah berbagai masalah kesehatan.
Seperti mengontrol tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah, kolesterol tinggi yang diturunkan, penyakit koroner. penyakit jantung, serangan jantung, aliran darah berkurang karena penyempitan arteri, dan aterosklerosis.
Para ahli juga berpendapat bahwa bawang putih mencegah pembentukan angiotensin II, hormon, dan membantu mengendurkan pembuluh darah.
Dan seperti yang kami katakan, bawang putih juga sangat berguna dan efektif dalam mengontrol kolesterol LDL.
Hal baiknya adalah banyak orang menyukai bawang putih, karena itu baik dalam banyak hal. Tidak hanya menambahkan rasa yang menggugah selera pada hidangan favorit semua orang, tetapi juga berguna untuk berbagai macam solusi kesehatan alami.
Anda tidak perlu memutuskan untuk apa Anda akan menggunakan bawang putih lokal; percayalah, itu akan selalu berguna.
Dan, Anda akan takjub saat kami memberi tahu Anda bahwa bawang putih adalah salah satu makanan peningkat kekebalan terbaik di planet ini.
Baca Juga: BMKG Juanda Keluarkan Peringatan Dini 3 Harian 21-23 Maret 2021, Potensi Banjir di Level Waspada
Baca Juga: Kalian Sedang Program Diet? 6 Tips Tidur Ini Dapat Membantu Anda Menurunkan Berat Badan
Anda harus sangat berhati-hati, saat mengonsumsi bawang putih dan pertimbangkan tidak berlebihan. Pasalnya, bila dikonsumsi mentah, bawang putih bisa menyebabkan bau mulut, mulas, gas, mual, bau badan, dan rasa menyengat yang berlarut-larut di mulut.
Anda juga harus tahu bahwa ini tergantung pada kimia tubuh individu.Tahukah Anda bahwa bawang putih bekerja sebagai antikoagulan alami? artinya sangat bagus untuk mengobati masalah sirkulasi karena membuat darah lebih cair, sehingga mencegah penggumpalan dan penggumpalan darah yang menyebabkan serangan jantung, trombosis, stroke, dan lain-lain.
Tapi, Anda harus hati-hati, karena penggunaannya dengan obat antikoagulan lain bisa mempercepat banyak darah sehingga menyebabkan perdarahan yang tidak perlu. Anda harus sangat berhati-hati dan tidak mengonsumsi bawang putih, jika Anda menggunakan jenis obat apa pun.
Pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengonsumsi bawang putih karena hal ini meningkatkan efek obat yang menyebabkan lebih banyak masalah daripada solusi.
Para ahli mengatakan bahwa orang dengan masalah hati tidak boleh mengonsumsi bawang putih.
Bawang putih dapat menurunkan kerusakan hati dari beberapa obat atau bahkan menurunkan keefektifan obat yang diminum untuk masalah hati.
Sungguh, semua obat, terutama obat-obatan KB, rentan terhadap beberapa interaksi yang merugikan dengan bawang putih dalam bentuk apapun.
Baca Juga: Gempa Jepang Bermagnitudo 7,0, BMKG: Jangan Risau, Tak Berdampak di Indonesia
Baca Juga: Simak 12 Tanda Awal Kanker Sedang Berkembang Dalam Tubuh Anda, Nomor 7 Sering Diabaikan
Orang dengan perut sensitif sebaiknya tidak mengonsumsi bawang putih juga. Makan terlalu banyak bawang putih atau bawang bombay dapat memperburuk atau mengiritasi saluran pencernaan seseorang. Bawang putih juga dapat menyebabkan beberapa indikasi kontra gastrointestinal saat dimakan dengan obat perut.
Wanita hamil harus menghindari bawang putih juga meskipun secara umum dianggap aman untuk mengonsumsi bawang putih mentah dalam jumlah "sedang" selama kehamilan atau periode menyusui, dalam jumlah obat dan terapeutik, hal ini mungkin terbukti tidak disarankan.
Jika tekanan darah Anda berada dalam kisaran normal, atau sudah memiliki tekanan darah rendah, Anda dapat berisiko menurunkan tekanan darah ke kisaran yang lebih rendah. Dianjurkan untuk mengurangi makan bawang putih dalam jumlah sedang.***