LINGKAR MADIUN - Bahkan jika Anda memiliki kebiasaan makan yang sehat dan rutinitas perawatan kulit yang terperinci, penuaan adalah bagian tak terelakkan dari kehidupan yang harus kita hadapi.
Seiring bertambahnya usia, Anda mungkin juga berpikir tentang bagaimana ingatan Anda akan terpengaruh. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), hampir lima juta orang dewasa AS berusia di atas 65 tahun menderita beberapa jenis demensia pada tahun 2014.
Jumlah ini masih terus meningkat, karena badan tersebut memperkirakan hampir 14 juta orang dewasa mengalami gangguan otak sebesar 2060.
Dengan kasus yang meningkat, Anda mungkin telah menyesuaikan kebiasaan harian Anda dan meningkatkan asupan vitamin dan mineral untuk membantu menurunkan risiko Anda.
Tetapi sementara ada banyak cara untuk menjaga pikiran Anda tetap tajam, penelitian telah menemukan bahwa satu suplemen, khususnya, sebenarnya dapat meningkatkan risiko demensia Anda.
Meskipun kalsium membantu menjaga kekuatan fisik, data menunjukkan suplemen ini juga dapat berdampak pada otak, khususnya pada wanita.
Sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan di Neurology menemukan bahwa suplemen kalsium dapat dikaitkan dengan risiko demensia yang lebih tinggi pada wanita yang lebih tua.
Para peneliti memeriksa 700 wanita bebas demensia antara usia 70 hingga 92 tahun dan tinggal di Swedia, selama lima tahun.
Peserta mengambil banyak pemeriksaan yang berbeda, termasuk penilaian memori dan CT scan otak. Mereka juga ditanya apakah mereka mengonsumsi suplemen kalsium.
Dari 98 wanita dalam penelitian yang mengonsumsi suplemen kalsium, 14 persen di antaranya mengalami demensia.
Di sisi lain, dari 602 wanita yang tidak mengonsumsi kalsium, hanya 8 persen di antaranya yang mengalami demensia. Namun, hasil menemukan bahwa wanita tertentu memiliki risiko demensia yang lebih tinggi.
Faktanya, wanita yang mengonsumsi kalsium dan memiliki penyakit serebrovaskular, suatu kondisi yang memengaruhi aliran darah di otak dua kali lebih mungkin mengalami demensia dibandingkan mereka yang memiliki penyakit serebrovaskular dan tidak mengonsumsi kalsium.
Baca Juga: Inilah 8 Manfaat Kopi untuk Kesehatan, Salah Satunya Turunkan Risiko Penyakit Jantung
Baca Juga: Inilah 5 Cara Mengatasi Kulit Keriput serta Penyebab Penuaan Dini, Begini Kata dr Saddam Ismail
Para peneliti lebih lanjut meneliti bagaimana penyakit serebrovaskular, seperti stroke, terkait dengan risiko demensia dan asupan kalsium pada wanita.
Temuan menunjukkan bahwa wanita yang mengonsumsi suplemen dan memiliki riwayat stroke hampir tujuh kali lebih mungkin mengembangkan demensia dibandingkan wanita yang memiliki riwayat stroke dan tidak mengonsumsi kalsium.
Sementara risiko demensia pria mungkin tidak terkait dengan kalsium, suplemen ini masih dapat mempengaruhi kesehatan mereka secara keseluruhan.
Dalam sebuah studi 2013 yang diterbitkan di American Medical Association (AMA), para peneliti mulai menemukan bagaimana suplemen kalsium dikaitkan dengan risiko kematian penyakit kardiovaskular (CVD).
Ketika melihat lebih dekat pada setiap jenis kelamin, hasilnya menemukan bahwa pria yang mengonsumsi lebih dari 1.000 miligram sehari memiliki peningkatan risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular, terutama karena penyakit jantung.***