LINGKAR MADIUN - Dalam sebuah penelitian bulan Juni, para peneliti menyimpulkan bahwa orang dengan golongan darah A memiliki risiko lebih tinggi tertular virus corona baru.
Pada bulan Maret, sebuah penelitian dari China menyimpulkan bahwa orang dengan golongan darah A mungkin memiliki risiko lebih tinggi tertular virus corona baru.
Temuan ini mirip dengan penelitian yang diterbitkan pada bulan Juni di mana para peneliti menyimpulkan bahwa orang dengan golongan darah A dikaitkan dengan risiko 45 persen lebih tinggi tertular virus corona baru.
Para peneliti tersebut mempelajari 1.900 orang di Spanyol dan Italia yang sakit parah dengan COVID-19 dan membandingkan hasilnya dengan 2.000 orang yang tidak sakit.
Pada bulan Maret, sebuah penelitian di China menunjukkan bahwa orang dengan golongan darah A mungkin lebih rentan terkena virus.
Laporan tersebut membuat beberapa ahli khawatir bahwa orang dengan golongan darah A mungkin panik atau khawatir.