Adalah kepercayaan diri dari perempuan itu sendiri, dan menurut Rajid Gupta banyak sekali teman-teman perempuannya yang tidak segera hamil karena hal ini.
Biasanya ketidakpercayaan diri ini disebabkan kekhawatiran perempuan saat masa-masa kehamilan.
Sering mendengar kabar tentang kehamilan yang dikenal menyakitkan dan melelahkan, menurut kebanyakan perempuan membuat mereka tidak percaya diri bisa melewati ini.
Jadi, hal ini bisa memengaruhi proses pembuahan lewat alam bawah sadarnya.
Oleh karena kekhawatiran yang berlebihan itu, terkadang ovarium yang subur menjadi tidak aktif dibuahi oleh sperma yang masuk karena kekhawatiran itu tadi.
Dalam psikologi, hal ini disebut sebagai pregnant anxiety dimana orang khawatir berlebihan akan kehamilan.
Baca Juga: Mengejutkan! Calon Pemain Naturalisasi Indonesia Ini Meninggal di Belanda
Memang tidak bisa dibuktikan secara gamblang hubungan antara kekhawatiran akan kehamilan dengan tidak berhasilnya proses pembuahan.
Tapi banyak pakar yang menyatakan bahwa dua hal itu memang berhubungan cukup dekat.