Network
Tetapi studi baru juga menemukan bahwa orang yang secara teratur minum susu memiliki kadar kolesterol baik dan jahat yang lebih rendah. "Ini menunjukkan bahwa mengurangi asupan susu mungkin tidak diperlukan untuk mencegah penyakit kardiovaskular," ujarnya.
Penulis studi Vimal Karani, PhD, profesor Nutrigenetics and Nutrigenomics di University of Reading, mengatakan dalam sebuah pernyataan. "Studi ini tentu saja menunjukkan bahwa konsumsi susu bukanlah masalah yang signifikan untuk risiko penyakit kardiovaskular meskipun ada sedikit kenaikan BMI dan lemak tubuh di antara peminum susu."
Baca Juga: PSG Vs Manchester City: Pecah Telur! Lionel Messi Cetak Gol Pertamanya untuk PSG Saat Melumat 2-0
Produk susu lainnya mungkin baik untuk kesehatan jantung Anda juga. Sebuah studi penting tahun 2018 yang diterbitkan dalam jurnal The Lancet melihat data dari 136.000 orang dewasa dari 21 negara selama lebih dari sembilan tahun dan menemukan bahwa konsumsi susu secara keseluruhan baik untuk kesehatan jantung Anda.
Menurut penelitian, lebih dari dua porsi susu per hari dikaitkan dengan risiko penyakit kardiovaskular 22 persen lebih rendah dibandingkan tanpa konsumsi susu. Misalnya, makan lebih dari satu porsi yogurt setiap hari dikaitkan dengan risiko penyakit jantung 10 persen lebih rendah dibandingkan dengan tidak mengonsumsi yogurt.
Anda harus memiliki tiga porsi susu setiap hari. Saat ini, Departemen Pertanian AS (USDA) merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi tiga porsi susu per hari. Itu setara dengan sekitar tiga cangkir susu, dan idealnya, Anda harus mengonsumsi varietas bebas lemak atau rendah lemak, yang menyediakan nutrisi penting tanpa tambahan lemak.
Namun, jika Anda tidak toleran laktosa atau memilih untuk tidak mengonsumsi susu, USDA mengatakan untuk mengisi diet Anda dengan "makanan yang menyediakan berbagai nutrisi yang umumnya diperoleh dari susu, termasuk protein, kalsium, kalium, magnesium, vitamin D, dan vitamin. A," tuturnya.****
