Jika Sering Buang Air Kecil, Segera Periksa, Sebab Salah Satu Tanda Penyakit Ini Mengintai Anda

- 20 Mei 2022, 11:35 WIB
Ilustrasi rasa nyeri ketika buang air kecil yang biasa disebut disuria.
Ilustrasi rasa nyeri ketika buang air kecil yang biasa disebut disuria. /derneumann/Pixabay/

LINGKAR MADIUN - Pada kesempatan kali ini, ada informasi bagi Anda yang ingin menjaga kesehatan dan mencegah berbagai macam penyakit kronis sejak dini.

Seperti halnya penyakit kronis yang mematikan.

Beberapa gejala penyakit kronis bisa dirasakan sejak dini, namun sebagian orang terkadang mengabaikan beberapa gejala awal penyakit kronis.

Sebelumnya harus Anda ketahui, mengidap penyakit kronis tak hanya dipengaruhi oleh faktor keturunan, melainkan karena pengaruh pola makan dan gaya hidup yang kurang sehat.

Seperti halnya sering buang air kecil secara terus-menerus, pertanda salah satu penyakit kronis sedang mengintai Anda.

Baca Juga: Rencana Manajemen Terkait Pertukaran Alex Oxlaide Chamberlain dengan Jarrod Bowen Bakal Dilakukan,

Melansir dari laman Best Life Online.

Jika Anda sering ke kamar mandi sepanjang siang atau malam karena ingin buang air kecil, Anda mungkin mengalami gejala gagal jantung.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Neurourology Journal edisi Juni 2018, hingga 50 persen pasien dengan gagal jantung menderita kandung kemih yang terlalu aktif dan inkontinensia urin.

Gagal jantung melemahkan jantung Anda dan mengurangi kemampuannya untuk memompa darah secara efisien, yang dapat menyebabkan banyak masalah, termasuk penumpukan cairan.

Baca Juga: Mulailah Sadar Diri! Inilah 7 Alasan Whatapps Kamu Cuma Dibaca Doi Karena Hal Sepele Ini

"Salah satu temuan kunci dari gagal jantung adalah akumulasi kelebihan cairan dalam tubuh," kata Edo Paz, MD, ahli jantung dan VP Medis di K Health.

"Hal ini dapat menyebabkan gejala gagal jantung yang khas seperti pembengkakan kaki dan kesulitan bernapas. Salah satu cara tubuh merespon kelebihan cairan ini adalah dengan meningkatkannya jumlah urin yang diproduksi oleh ginjal," kata ahli jantung.

Hal tersebut dapat menjadikan urin ekstra di ginjal, kemudian menuju ke kandung kemih, menyebabkan kebutuhan untuk buang air kecil lebih sering.

Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.***

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x