LingkarMadiun.com – Anak memang memperlukan privasi untuk dirinya sendiri. dimana hal tersebut dilakukan untuk berdamai dengan dirinya sendiri.
Supaya mereka menemukan sebuah kebebasan yang jarang mereka dapatkan setelah hidup bersosial maupun berkeluarga.
Privasi merupakan sebuah hal yang wajib untuk dilakukan kepada diri sendiri, bahkan orang terdekat pun biasanya jarang mengetahui keprivasian.
Baca Juga: Kasus Subang, Uang 30 Juta di TKP, Yosef Terang-terangan Mau Beri Bayaran Sosok Ini?
Dilansir LingkarMadiun.com dari Instagram @kemenkoninfo, namun bila sebagai orang tua, wajib hukumnya mengetahui secara diam meskipun tidak semua mengenai privasi anak.
Hal ini bertujuan untuk oversharing dan menjalin keterbukaan antara anak dan orang tua.
Apalagi sekarang jamanya sosial media, resiko negatif lebih banyak daripada resiko positifnya.
Baca Juga: Jendela Transfer: Delle Alli Pilih Turki Jadi Pelabuhan Baru Usai Hengkang dari Inggris
Seperti bullying, menjadi jejak digital anak di masa depan, menjadi celah bagi para penjahat, hingga rawan disalahgunakan orang yang tidak bertanggung jawab.