Network
LingkarMadiun.com -Setiap orang tentunya ingin memiliki tubuh yang sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit kronis berbahaya.
Terutama penyakit gula diabetes, dimana seseorang yang menderita diabetes berisiko tinggi terserang berbagai penyakit hingga menderita komplikasi.
Selain dari faktor keturunan, diabetes juga mengintai seseorang dengan mudah, jika pola makan dan gaya hidup tidak teratur.
Pola makan dan gaya hidup sangat penting dan berpengaruh terhadap kesehatan tubuh Anda.
Seperti halnya sering mengonsumsi gula dan karbohidrat olahan.
Baca Juga: Preview Rayo Vallecano vs Almeria La Liga: Tuan Rumah Incar Liga Konferensi Eropa Musim Depan
Makanan manis dan karbohidrat olahan secara tidak langsung dapat meningkatkan risiko diabetes.
Contohnya berlebihan mengonsumsi roti putih, dimana indeks glikemiknya terbukti sangat tinggi.
Mengonsumsi makanan bergula dan bertepung dengan konsentrasi tinggi dapat membuat Anda berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 dan obesitas.
Menurut Studi 2020, kedua kondisi tersebut meningkatkan peradangan dan stres oksidatif. Ini dapat meningkatkan risiko Anda untuk jenis kanker tertentu.
Menurut Ulasan 2019, diabetes tipe 2 meningkatkan risiko kanker ovarium, payudara, dan endometrium (rahim).
Asupan gula dan karbohidrat olahan yang tinggi juga dapat menyebabkan kadar glukosa darah tinggi, yang menurut Studi 2017, mungkin menjadi faktor risiko kanker kolorektal.
Maka dari itu, batasi mengonsumsi roti putih, dan pastikan dalam mengonsumsinya tidak dalam porsi yang berlebihan.
Setelah membaca informasi di atas, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang kesehatan.***
