BMKG Prakiraan Tinggi Gelombang pada 12 sampai 13 Februari 2021, Gelombang Laut Natuna Mencapai 4 Meter

12 Februari 2021, 08:45 WIB
Ilustrasi BMKG Prakiraan Tinggi Gelombang pada 12 sampai 13 Februari 2021 /Pexels/Emiliano Arano

LINGKAR MADIUN – Prakiraan harian tinggi gelombang wilayah perairan padat aktivitas pelayaran.

Berlaku pada 12 Februari 2021 pukul 7.00 WIB sampai 13 Februari 2021 pukul 7.00 WIB.

Pola angin di wilayah Ingonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut - Timur Laut dengan kecepatan 5-20 knot.

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya – Barat Laut dengan kecepatan 8-25 knot.

Baca Juga: Resep Puding Karamel Super Lembut dan Lezat, Simak Cara Membuatnya Gampang

Baca Juga: Tak Boleh Terlewatkan! 8 Sajian Khas Tahun Baru Imlek, Dijamin Pembawa Hoki Besar

Tinggi gelombang lebih dari 2.5 m berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara dan Perairan Kep. Natuna.

Klasifikasi tinggi gelombang:

0,1 – 0.5 m Tenang

0.5 – 1.25 m Rendah

1.25 – 2.5 m Sedang

2.5 – 4.0 m Tinggi

4.0 – 6.0 m Sangat Tinggi

>6.0 m Ekstrem           

Baca Juga: Resep Puding Karamel Super Lembut dan Lezat, Simak Cara Membuatnya Gampang

Baca Juga: 3 Zodiak Wanita Naga, Pemberani Bagai Ratu Matahari Menurut Astrologi. Apa Anda Termasuk?               

Berikut, Prakiraan Tinggi Gelombang pada 12 sampai 13 Februari 2021:

  1. Wilayah Selat Malaka dan Perairan Kep. Riau

Perairan utara Sabang, Selat Malaka bagian utara, Perairan Kep. Bintan, tinggi gelombang 1.25 – 2.5 m (Sedang).

Selat malaka bagian tengah, Perairan Riau, Perairan Kep. Batam, tinggi gelombang 0.5 – 1.25 m (Rendah).

  1. Wilayah Laut Jawa dan Selat Sunda

Selat Sunda bagian utara, Perairan Kep. Seribu, Teluk Jakarta, Perairan Gresik Surabaya, tinggi gelombang 0.5 – 1.25 m (Rendah).

Baca Juga: Resep Puding Karamel Super Lembut dan Lezat, Simak Cara Membuatnya Gampang

Baca Juga: Tak Boleh Terlewatkan! 8 Sajian Khas Tahun Baru Imlek, Dijamin Pembawa Hoki Besar

Selat Sunda bagian selatan, Perairan Semarang Demak, Laut Jawa bagian barat, Laut Jawa bagian tengah, Laut Jawa bagian timur, tinggi gelombang 1.25 – 2.5 m (sedang).

  1. Wilayah Selat Makassar

Perairan kota baru, Perairan Kep. Selayar, Selat Makassar bagian selatan, Selat Makassar bagian utara, Laut Sulawesi bagian barat, tinggi gelombang 0.5 – 1.25 m ( Rendah).

Perairan Kalimantan timur, Selat Makassar bagian tengah, tinggi gelombang 0.1 – 0.5 m (Tenang).

Baca Juga: Resep Puding Karamel Super Lembut dan Lezat, Simak Cara Membuatnya Gampang

Baca Juga: Tak Boleh Terlewatkan! 8 Sajian Khas Tahun Baru Imlek, Dijamin Pembawa Hoki Besar

  1. Wilayah Laut Natuna dan Selat Karimata

Laut Natuna utara dan Perairan Kep. Natuna, tinggi gelombang 2.5 – 4.0 m (Tinggi).

Laut Natuna, Perairan Kep. Anamba S, Selat Karimata bagian utara, Selat Karimata bagian selatan dan Selat Gelasa, tinggi gelombang 1.25 – 2.5 m (Sedang).

  1. Wilayah Bali dan Nusa Tenggara

Laut Bali, Laut Lombok bagian utara, Selat Sape bagian utara, Selat Sape bagian selatan, Laut flores, tinggi gelombang 0.5 – 1.25 m (Rendah).

Baca Juga: Resep Puding Karamel Super Lembut dan Lezat, Simak Cara Membuatnya Gampang

Baca Juga: Tak Boleh Terlewatkan! 8 Sajian Khas Tahun Baru Imlek, Dijamin Pembawa Hoki Besar

Selat Bali bagian utara, Selat Bali bagian selatan, Selat Lombok bagian selatan, Perairan Kupang – P.ROTTE 1.25 – 2.5 M (Sedang).

  1. Wilayah Maluku dan Papua

Perairan Selat Ambon dan Laut Seram, tinggi gelombang 0.1 – 0.5 m (Tenang).

Laut Banda, Laut Arafuru, tinggi gelombang 0.5 – 1.25 m (Rendah).

Laut Maluku, Perairan Sarat Kep. Halmahera, Perairan utara Papua Barat, Perairan P. Biak – Jayapura, tinggi gelombang 1.25 – 2.5 m (Sedang).***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Instagram @infobmkg

Tags

Terkini

Terpopuler