Program Pelatihan dan Pendampingan adalah yang Paling Ditunggu Masyarakat, Begini Kata Sandiaga Uno

24 Januari 2022, 09:41 WIB
Sandiaga Uno menjelaskan program pelatihan dan pendampingan adalah yang paling ditunggu masyarakat. //Dok. Kemenparekraf

 

LINGKAR MADIUN – Di masa kini sangat diperlukan keahlian untuk bisa bersaing dengan para milenial lainnya.

Itu semua bisa mempengaruhi reputasi untuk mencari ekonomi ditengah pademi seperti sekarang.

Tidak hanya bantuan saja yang harus diberikan kepada masyarakat. Kebanyakan dari mereka menunggu pelatihan dan pendampingan program dari pemerintah.

Dalam hal ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno menyebutkan bahwa pelatihan dan pedampingan Sumber Daya Manusia (SDM) ialah hal yang paling ditunggu oleh pelaku parekraf di tanah air pada masa pandemi Covid-19.

Baca Juga: Drama 5 Gol Terjadi saat Borrusia Dortmund Menghadapi Tuan Ruman Hoffenheim Malam Tadi

Dalam lawatanya ke Semarang pada hari sabtu tanggal 22 januari 2022 ini. Ia menjelaskan berbagai program pemerintah yang akan terus dilaksanakan. Guna bertujuan untuk membangkitkan ekonomi serta memulihkan lapangan kerja ditengah pandemi.

“Saya berkeliling Indonesia dan melihat kebangkitan oleh SDM yang handal. Dari berberapa program-program pemerintah selain bantuan, pemasaran, dan lainnya. Ternyata yang paling ditunggu adalah pelatihan dan pendampingan," ujar Sandiaga Uno dilansir Lingkar Madiun dari laman resmi kemenparekraf.go.id.

Tujuan diberikan program pelatihan dan pendampingan diharapkan bisa mampu meningkatkan kualitas dan memperbaiki omzet di setiap daerah.

Baca Juga: Inter Milan Kokoh di Puncak Klasemen Usai Libas Venezia di San Siro dan Berjarak 5 Angka dari AC Milan

Saat menyampaikan visi misinya, pria dengan kacamatan itu ditemani Deputi Sumber Daya dan Kelembagaan Pak Wisnu Bawa Tarunajaya dan Badan Otorita Borobudor Indah Juanita.

Sandiga Uno juga menjelaskan ada berberapa hal untuk bisa membuat produk para pelaku parekraf naik kelas dan berdaya saing.

Pertama, peluang saat ini sudah didepan mata yang harus bisa didapatkan.

Baca Juga: Gol Telat Marcus Rashford Membawa Tiga Poin untuk Memperbaiki Klasemen Manchester United di Liga Inggris

Kedua adalah brand atau bisa dikatakan merek dagang. Tujuan ini supaya bisa mengingat barang supaya menjadi terkenal.

Ketiga ialah value agar bisa menciptakan nilai tambah bagi produk yang dipasarkan.

Untuk yang keempat adalah digitalisasi, semua pemasaran bisa memasarkan barang dagangan dengan memnfaatkan era digital. Seperti jualan online, memamerkannya secara online, dengan tujuan barang bisa jadi mudah dikenal.***

 

Editor: Ninda Fatriani Santyra

Tags

Terkini

Terpopuler