TIM LINGKAR MADIUN- Provonsi Kalimatan Selatan disiapkan sebagai Foot Estate oleh pemerintah pusat akan ditempatkan di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau.
Program tersebut disambut dengan baik oleh pemerintah daerah guna meningkatkan ketahanan pangan nasional di masa depan.
“Sejak tahun 2020 ini yang secara umum merupakan penciptaan kembali pengembangan Kawasan pangan secara terpadu, bukan hanya tanaman pangan padi tapi juga bahan pendukung lain seperti jagung, ubi ubian dan tanaman pangan lainnya yang dalam kebutuhan sembilan bahan pokok,” ungkap Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kapuas Catur Feriyanto.
“Program Food Estate yang akan digarap di Provinsi Kalimantan Tengah tepatnya di Kabupaten Kapuas dan Pulang Pisau ini pada tahap awal akan diujicobakan sebanyak 30 ribu hektar lahan diantaranya 20 ribu hektar lahan di Kabupaten Kapuas yang tersebar dibeberapa Kecamatan dan 10 ribu hektar di Kabupaten Pulang Pisau,” jelasnya.
Baca Juga: Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini, Siap Buat Kamu Kenyang dan Kantong Hemat
Baca Juga: Lowongan Kerja Content Creator LingkarMadiun.com, Bisa Bekerja dari Mana Saja
Baca Juga: Bahaya, Nadiem Akan Hapus Mata Pelajaran Sejarah Tahun Depan
Program ini nantinya akan diproyeksikan untuk menyangga ketahanan pangan di kawasan Ibu Kota baru Penajam Kalimantan Timur.
“Dalam pengerjaan mega proyek ini dapat melibatkan putra dan putri yang berada di Kalimantan Tengah dengan harapan dapat menjadi tenaga kerja yang terampil dan produktif sehingga mampu meningkatkan hasil dari proyek ini dan pembangunan kesejahteraan di Kalimantan Tengah,” pungkasnya.
Dengan adanya program tersebut, ia juga berharap para petani lokal ikut serta dalam paritisapasi mega proyek Food Estate dan juga dukungan generasi milenial dalam berperan aktif dalam prgram Strategis Nasional ini.***