Hoax Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11, Ini Buktinya

5 Oktober 2020, 21:22 WIB
Hoax Info Pendaftaran kartu prakerja gelombang 11 /Pikiran-rakyat.com

Lingkar Madiun- Baru-baru ini beredar kabar di sejumlah media sosial, pendaftaran kartu prakerja gelombang 11 dibuka. Ternyata dari hasil penelusuran, info itu hanyalah hoax.

Sebab tak ada satupun pernyataan resmi dari pemerintah maupun cek di laman www.prakerja.go.id yang menyatakan jika kartu prakerja gelombang 11 akan dibuka.

Sebelumnya dikonfirmasi dari lama website progam Kartu Prakerja beberapa pendaftar Kartu Prakerja pada gelombang 10 dinyatakan tidak lulus dan diminta untuk bergabung pada gelombang lain yang tersedia dan itu bukan gelombang 11 yang dimaksud.

Baca Juga: Instagram dan Facebooknya Lampaui 20 Juta Follower, Bukti Lee Min Ho Semakin Populer

Hingga saat ini Senin 5 Oktober 2020, setelah di cek baik di akun resmi media sosial maupun info dari website Kartu Prakerja, tidak ada keterangan gelombang pendaftaran prakerja gelombnag 11 dibuka, sebagaimana info hoax yang banyak beredar.

Berikut info lengkap tentang pendaftaran Kartu Prakerja, Sebagaimana telah diberitakan Isu Bogor.com dalam artikel 'Info Pendaftaran Prakerja Gelombang 11 Hoax? Ini Penjelasan Pemerintah dan Laman www.prakerja.go.id' pada Senin, 5 Oktober 2020. Sebagai bukti jika info tersebut hoax:

"Kamu Belum Berhasil :(, pendaftaran pada gelombang pilihanmu sudah memenuhi kuota. Silakan klik Gabung pada gelombang lain yang tersedia di bawah. untuk lebih jelas, baca juga FAQ kami untuk info lebih lanjut," tulis keterangan di dashboard www.prakerja.go.id

Baca Juga: BTS Sumbang Rp 14 Miliar untuk Gerakan Black Lives Matter, Ternyata Ini Alasannya

Bahkan di kolom ikut seleksi terdapat pesan info yang mengarahkan untuk menekan tombol gabung pada gelombang berikut. Tapi itu bukan penjelasan info pendaftaran gelombang 11. Ini pemberitahuan lengkapnya:

"Terima kasih telah mengikuti tes. Klik tombol Gabung pada gelombang yang sesuai preferensimu untuk mengikuti seleksi selanjutnya."

Berdasarkan penjelasan dari pemerintah penjaringan kepesertaan program prakerja sebagai salah satu upaya pemulihan ekonomi nasional tahun ini sudah terpenuhi hingga 10 gelombang pendaftaran yang dibuka sejak April hingga September 2020 kemarin.

Baca Juga: Simak 6 Alasan Mengapa Antibodi Lebih Penting dari Masker dan Hand Sanitizer

Pada pendaftaran Kartu prakerja gelombang 10 berhasil menjaring 116.261 peserta program. Jumlah tersebut merupakan sisa kuota dari target 5,6 juta peserta program prakerja untuk tahun anggaran 2020 yang pada pendaftaran 1-9 sudah berhasil menjaring 5,4 juta.

Peserta Kartu Prakerja akan mendapat dana sebesar Rp3,55 juta per orang. Dana itu digunakan sebaga insentif Rp2,4 juta, biaya pelatihan Rp1 juta, dan insentif survei Rp150 ribu.

Meski demikian, pemerintah tetap berencana untuk melanjutkan program prakerja ini pada tahun depan.***(Iyud Walhadi/Isu Bogor PRMN)

*Disclaimer: Artikel ini hanya sekedar informasi bagi pembaca. Lingkar Madiun tidak bertanggung jawab atas copyrights sumber berita. Hal yang berkaitan dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab sumber aslinya.

Editor: Ika Sholekhah Putri

Sumber: PR Isu Bogor

Tags

Terkini

Terpopuler