LINGKAR MADIUN- Sandiaga Uno akhir-akhir ini muncul di media dan beredar kabar bahwa dirinya akan dicalonkan sebagai ketua umum PPP walaupun pada saat ini, Sandi masih menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina di Partai Gerindra.
Kabar mengenai Sandiaga Uno yang akan menjadi kandidat ketua umum PPP ini akhirnya sampai di telinga Wakil Ketua Umum Parta Gerindra yaitu Sufmi Dasco Ahmad. Ia berharap jika politisi sekaligu spengusaha muda tersebut masih akan tetap bersama dengan partai yang telah menemaninya sejak 2015 lalu.
“Kami tetap berharap Sandi tetap menjadi keluarga besar kami (Gerindra-Red),” kata Dasco kepada wartawan, Selasa (27/10/2020) yang dikutip dari RRI.
Baca Juga: Boyong Keluarga, Habib Rizieq Shihab Segera Pulang Ke Tanah Air
Baca Juga: 15 Pegawai Positif Covid-19, PLN Ponorogo Ditutup Sementara
Dasco juga mengatakan bahwa ajakan bergabung bukan hanya datang dari PPP saja akan tetapi banyak partai. Ia yakin sekali bahwa Sandi tidak akan berpaling dari Gerindra untuk menerima usulan tersebut dan akan tetap menjalankan agenda politik ke depannya.
Sebelumnya diketahui bahwa Achmad Baidowi yang merupakan Wakil Sekretaris Jenderal PPP mengatakan bahwa munculnya aspirasi tersebut bukan dia yang mengusulkan akan tetapi dari berbagai DPC.
Pria yang sering dipanggil Awiek ini juga menyebutkan bahwa dalan AD/ART PPP untuk menjadi ketua umum adalah orang yang sudah pernah mengurus PPP sendiri di tingkat DPPP atau DWP selama minimal satu periode.
Baca Juga: Arif Budiman Langsung Bertugas Kembali Setelah Dinyatakan Sembuh dari Covid-19
Baca Juga: Ibu Hamil Rentan Alami Anemia, Berikut Gejala dan Cara Mencegahnya
Walaupun begitu, AD/ART tersebut bisa saja berubah pada saat digelar Muktamar sehingga semuanya tergantung pada Kader PPP apakah ingin mengubahnya atau tidak mencalonkan Sandiaga Uno seagai caketum PPP.
Sebelumnya, diketahui ada beberapa nama yang beredar akan diusulkan selain Sandiaga Uno, yaitu Suharso yang merupakan Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Ahmad Mugowa, yang merupakan Kader Senior PPP, hingga Khofifah yang merupakan Gubernur Jawa Timur.***