Presiden Jokowi Tugaskan Menteri KKP Baru untuk Evaluasi Kebijakan Ekspor Benih Lobster

- 23 Desember 2020, 18:41 WIB
Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono.
Menteri KKP, Sakti Wahyu Trenggono. //Twitter//@saktitrenggono

Lingkar Madiun – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono yang baru dilantik pada hari Rabu, 23 Desember 2020, untuk mengevaluasi kebijakan ekspor benih lobster (benur).

Presiden Jokowi meminta agar evaluasi ini isa menjadi jalan keluar dari peningkatan kinerja sektor kelautan dan perikanan di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Sakti di Jakarta, pada hari Rabu, 23 Desember 2020.

Baca Juga: Wishnutama Ucapkan Alhamdulillah Saat Sandiaga Uno Ditunjuk Jadi Menparekraf

Baca Juga: Budi Gunadi Sadikin, Lulusan Fisika Nuklir yang Diisukan Jadi Menteri Kesehatan, Begini Profilnya

"Soal benur akan kita evaluasi karena saya cinta keberlanjutan lingkungan," tutur Sakti.

Sakti mengungkapkan bahwa ekspor benih lobster ini akan memberikan dampak buruk pada lingkungan dan generasi penerus bangsa akan kehilangan manfaat dari benur.

Agar sejalan dengan perintah Presiden Jokowi, Sakti pun mengatakan bahwa dia telah meninggalkan posisinya sebagai Komisaris Utama PT Agro Industri Nasional (PT Agrinas) yang telah memegang izin ekspor benur.

PT Agrinas merupakan perusahaan yang didirikan Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan di bawah pembinaan Kementerian Pertahanan RI.

PT Agrinas ini memiliki fungsi untuk menghasilkan ketahanan energi, ketahanan pangan, dan ketahanan air lewat. Perusahaan ini bergerak di sektor produksi perikanan, konservasi,  produksi tanaman pangan, distribusi pangan, teknologi produksi pangan, dan bioenergi.

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: ANTARA Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x