Network
Lingkar Madiun- Pasien Covid-19 terus membanjir. Indonesia telah mencatat rekor paling kelabu pada Minggu, 27 Juni 2021. Dalam 24 jam dilaporkan ada tambahan 21.342 kasus baru, rekor tertinggi di sepanjang pandemi Covid-19 di tanah air.
Dengan membumbungnya kasus aktif Covid-19 tersebut tak pelak rumah-rumah sakit rujukan kebanjiran pasien. BOR di DKI Jakarta pun sudah di atas 90 %. Sejumlah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Jakarta juga telah menambah kapasitas ruang rawat untuk pasien Covid-19.
Namun tetap saja RSUD kewalahan menampung pasien. Penambahan tempat tidur tidak sebanding dengan pasien Covid-19 yang terus membanjir. Kondisi serupa juga terjadi di Depok, Tangerang, dan Bekasi.
Dalam konferensi pers yang digelar secara virtual pada Jumat, 25 Juni 2021, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengintruksikan seluruh rumah sakit rujukan terutama di Jakarta untuk memindahkan Instalasi Gawat Darurat (IGD) ke tenda-tenda di pelataran parkir.
Dengan demikian, ruang IGD bisa dipakai untuk ruang rawat. Tenda-tenda untuk perawatan akan disediakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Baca Juga: Menurut American Heart Association, Mengonsumsi 4 Makanan Ini, Dapat Menurunkan Tekanan Darah
Tak hanya itu, Menkes juga telah mengintruksikan agar tiga buah rumah sakit pemerintah di Jakarta yang berada di bawah Kementerian Kesehatan, yakni RSPI Sulianti Saroso, RS Persahabatan, dan RS Fatmawati untuk sementara waktu hanya memberikan pelayanan 100 % bagi pasien Covid-19.
“Dengan konversi tersebut, terdapat ratusan tempat tidur perawatan baru bagi para pasien Covid-19, lengkap dengan fasilitas, dokter, dan tenaga kesehatan lainnya yang siap melayani pasien,” ujar Menkes.***
