Klarifikasi PRMN: Dua Periode Jadi Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi Siap Maju Jateng 1?

- 22 Juli 2022, 13:50 WIB
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengikuti acara daring Klarifikasi Forum Pimred PRMN Bertanya, Wali Kota Semarang Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.M. Menjawab
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengikuti acara daring Klarifikasi Forum Pimred PRMN Bertanya, Wali Kota Semarang Dr. Hendrar Prihadi, S.E., M.M. Menjawab /PRMN/Dokumen

LingkarMadiun.com- Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi memberi klarifikasi terkait wacana karier politiknya di masa mendatang.

Pria yang akrab disapa Hendi ini terpilih sebagai orang nomor satu di Semarang periode 2021 hingga 2026.

Ditanya soal niat maju ke Jateng 1, Jabar 1, atau DKI 1, Hendi justru beri jawaban tak terduga.

Dia menuturkan saat ini, ambisi untuk mengembangkan karier pribadi harus berada di urutan paling belakang.

Baca Juga: Klarifikasi PRMN: Seringkali Dilewati Event Besar Padahal Ibukota Jateng, Walikota Semarang Beberkan Alasannya

Pasalnya, sebagai seorang pejabat aktif, banyak amanat yang harus dijalani hingga periode pemerintahannya berakhir.

"Kalau ditugaskan ya harus siap kalau nggak juga ya harus siap," ucapnya.

"Dari pada kita berandai-andai, bermimpi, berharap sesuatu hal yang belum pasti kan energi kita terbuang untuk hal seperti itu," katanya.

"Kalau berdasarkan pemahaman saya berpolitik ini, namanya hasrat ambisi ini harus ada di urutan paling belakang, sekarang ini sifatnya di tempat kami ini adalah penugasan," ujar Hendi dalam Klarifikasi Bersama Forum PRMN.

Sementara, jika suatu saat dirinya diusung menjadi calon gubernur, Hendi akui tak akan menolak.

Baca Juga: Selain Kim Min Jae, Napoli Juga Punya Rahasia Pemain yang Akan Bergabung, Siapa Dia?

Tak bisa dilupakan sumbangsihnya untuk Kota Semarang memiliki dampak besar untuk perubahannya sekarang.

dapat dilihat dari beberapa yang menjadi masalah besar di Semarang dimana seringkali dilewati oleh event besar karena beberapa faktor.

 

“Salah satuna karena infrastrukturnya buruk yang disebabkan oleh seringnya rob dan banjir tokoh utamanya disitu," jelasnya.

"Ditahun 2022, kasemen reab banjir itu 41 koma sekian persen artinya kalau hujan pasti di Semarang 41% itu pasti banjir. Kalau rob ya disitu juga banjir," jelasnya.

Baca Juga: Kasus Infeksi Virus Omicron BA.5 di Negara Ini Melonjak Drastis Hingga Memecahkan Rekor

Mas Hendi pun melakukan upaya atas saran dari Guru Besar Undip yang memprediksi akan tenggelam tahuj 2017 jika tidak segera ditangani.

 

Hingga akhirnya Walikota Semarang mencatat hal tersebut dan melakukan pembenahan.

Yaitu dengan mulai panen air hujan di semarang yang memliki Waduk Jatibarang satu-satunya kota metropolitan yang punya waduk dan sistem pemompaan ada 49 rumah pompa beserta.

"Dan alhmadulillah kesmen area banjir kita ditahun lalu tinggal 5,9 persen," ucap Walikota Semarang.

Ia pun juga mengatakan bahwa telah banyak perbaikan dibidang lainnya seperti fasilitas umum serta jalan semakin membaik setelah masalah utama teratasi.***

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x