Halte Transjakarta Rusak Akibat Demo Omnibus Law, Anies: Kerugian Bisa Mencapai Rp55 Miliar

- 9 Oktober 2020, 14:03 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa penolak Undang-Undang Cipta Kerja, di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (8/10/2020). (Antara/Ricky Prayoga)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa penolak Undang-Undang Cipta Kerja, di Kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Kamis (8/10/2020). (Antara/Ricky Prayoga) /(Antara/Ricky Prayoga)

LINGKAR MADIUN- Pasca aksi demo UU Cipta Kerja, terdapat beberapa fasilitas yang rusak akibat kerusuhan yang terjadi di area DKI Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan ada 20 fasilitas Halte Transjakarta yang rusak akibat tindakan anarkis dalam demo itu pada Kamis, 8 Oktober 2020 malam.

Ia juag menambahkan total kerugian yang dialami Pemprov DKI saat ini masih dalam proses penyelidikan dan perhitungan.

Baca Juga: Listrik Gratis Bulan Oktober Bisa Kamu Dapat Disini, Cek Selengkapnya!

Baca Juga: Jadwal Lengkap Matchday 1 Liga Champions: Man United Langsung Dijamu Neymar dkk, Chelsea vs Sevilla

"Ada 20 halte, diperkirakan kerugian capai Rp55 miliar," katanya di Kawasan Bundaran HI, Jakarta, dikutip dari RRI Jumat (9/10/2020).

"Belum selesai dihitung. Tadi yang saya sebut hanya kerugian terkait dengan fasilitas Transjakarta," katanya.

"Insya Allah sebelum siang semua sudah selesai. Jadi warga Jakarta bisa berkativitas seperti semula," imbuhnya.

Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions 2020-21: Man United Masuk Grup Neraka, Mendy Akan Reuni Dengan Renners

Baca Juga: Kabar Duka Ketua Fraksi Partai Gerindra MPR RI Soepriyatno Wafat karena Positif Covid-19

Kerugian ini tentu bukan hanya dirasakan oleh pemerintahan dan pihak terkait, tetapi juga berdampak pada penumpang dimana pembangunan kembali butuh dana dan waktu yang lama.

Untuk diketahui, sekitar 18 halte Transjakarta telah dibakar dan dirusak oleh massa saat aksi demonstrasi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di DKI Jakarta. Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta Nadia Diposanjoyo mengecam keras aksi demo yang berujung pada perusakan fasilitas publik, khususnya yang dikelola oleh Transjakarta.

"Estimasi kerugian yang dialami Transjakarta Rp45 miliar sejauh ini. Kami belum tahu total kerugian karena harus dicek keseluruhan," ujarnya dalam siaran pers seperti dikutip RRI melalui penelusuran dari Tim Lingkar Madiun, Jumat (9/10/2020).***

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah